Proyeksi Indonesia di Masa Depan dalam Pameran Manifesto VIII: Transposisi

Foto: Instagram @dhiralathiefah

Galeri Nasional Indonesia kembali menggelar pameran Manifesto yang berlangsung hingga 26 Agustus mendatang.

Pertama kali diadakan pada 2008, pameran seni rupa kontemporer yang merupakan salah satu program unggulan Galeri Nasional Indonesia ini hadir tiap dua tahun sekali sebagai bentuk respons maupun adaptasi dengan kondisi Indonesia terkini.

Di gelarannya yang kedelapan, sejumlah perupa Indonesia diundang untuk menyampaikan gagasannya tentang pertumbuhan Indonesia di tengah arus perubahan, baik karena kemajuan teknologi dan sains, maupun pandemi Covid-19 yang mempercepat perubahan tersebut.

Foto: Instagram @apitnopiyanti

“Bila pada 2008 Manifesto melakukan refleksi atas perjalanan seabad Kebangkitan Nasional Indonesia, pada 2022 pameran ini menyoroti visi dan proyeksi kemajuan Indonesia di masa depan,” ungkap Rizki A. Zaelani sebagai salah satu kurator pameran.

Lebih lanjut, “Pameran ini memanfaatkan gagasan ‘transposisi’ sebagai kemungkinan untuk terus menemukan atau menciptakan bentuk-bentuk yang hidup dari ekspresi perkembangan seni kontemporer Indonesia, baik saat ini maupun di masa mendatang,” imbuhnya.

Foto: Instagram @bastichendra

Lewat pameran ini, Pustanto selaku Kepala Galeri Nasional Indonesia berharap para perupa memiliki kepekaan untuk menciptakan karya-karya seni rupa yang dapat berkontribusi positif dalam kehidupan masyarakat dan mendorong kemajuan zaman.

“Semoga pameran ini juga mampu menggugah para penikmat seni untuk turut mendukung perkembangan dan kemajuan seni rupa di Indonesia,” imbuhnya.

Pameran Manifesto VIII: Transposisi menyuguhkan 108 karya terpilih dari para perupa Indonesia yang berupa lukisan, mural, patung, instalasi, kolase, kriya tekstil, animasi, virtual reality, video mapping, dan masih banyak lagi. Para penikmat seni yang ingin menyaksikan pameran ini dapat mengunjungi Gedung A Galeri Nasional Indonesia maupun Museum Kebangkitan Nasional.

Foto: Instagram @alifediirmawan_

Galeri Nasional Indonesia buka setiap hari (kecuali hari libur nasional) mulai pukul 10:00 hingga 19:00. Pengunjung wajib registrasi secara daring melalui laman ini sebelum kedatangan.

Museum Kebangkitan Nasional beroperasi setiap hari (kecuali hari libur nasional) mulai pukul 08:00 hingga 16:00. Registrasi kunjungan bisa melalui laman ini.

Teks: Melinda Yuliani

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here