Melewatkan Pagi di Taman Diponegoro Semarang

Cuaca kota Semarang yang panas dan gerah memang kerap membuat orang enggan beraktivitas di luar ruangan. Terlebih di musim kemarau, ketika suhunya bisa lebih tinggi dari biasanya.

Nah, buat kamu yang sedang berada di Semarang dan berencana untuk tetap berolahraga di pagi hari, taman-taman kota yang tersebar di seluruh penjuru kotanya bisa menjadi pilihan. Sebut saja Taman Diponegoro yang terletak di Jalan Sultan Agung, Kelurahan Lempongsari, Kecamatan Gajahmungkur.

Taman ini sebenarnya sudah dibangun sejak 1906 dan dulunya dikenal sebagai Raadsplein. Berbentuk persegi panjang, konsep taman ini hampir sama seperti taman-taman di Prancis di masa lalu dengan plaza di bagian tengahnya.

Foto: Dok. Google Maps/Arthur Saladin

Kala itu, dari taman ini penduduk setempat bisa menikmati pemandangan laut dari ketinggian. Namun, seiring semakin padatnya kawasan permukiman di area tersebut, pemandangan tersebut tak tampak lagi. Ukurannya pun lebih kecil karena di sekitarnya dibangun trotoar. Yang tetap tak berubah adalah bentuk tamannya maupun sejumlah tanaman yang tumbuh di sana sejak taman ini dibangun.

Berkat lokasinya yang berada di tengah kota, Taman Diponegoro menjadi salah satu tempat favorit warga setempat untuk melewatkan waktu, entah untuk sekadar bersantai ataupun berolahraga.

Foto: Dok. Google Maps/Nini Ariany

Suasananya pun tenang dan asri dengan tanaman cantik dan pepohonan hijau yang rimbun di sekelilingnya, membuat taman ini cocok untuk yang ingin menghirup udara segar, terutama di pagi hari ketika belum banyak kendaraan lalu-lalang.

Meski tak perlu membayar tiket masuk, pengunjung akan dimanjakan dengan sejumlah fasilitas yang ada di taman ini. Sebut saja trek jogingnya yang nyaman dan dibangun mengelilingi area tersebut. Jarak satu putaran sekitar 400 meter.

Foto: Dok. Google Maps/Ishopratama

Taman ini juga dilengkapi beberapa spot menarik untuk berfoto, selain bangku-bangku yang bisa digunakan untuk beristirahat usai beraktivitas. Bila membawa serta anak, ada pula area bermain yang dilengkapi permainan seperti ayunan dan jungkat-jungkit. Sementara yang ingin makan pun bisa mampir ke kafe dan restoran yang ada di sekitar taman.

Buka sepanjang hari, taman ini dapat diakses dengan kendaraan pribadi ataupun transportasi umum. Letaknya sekitar 2,5 km dari Simpang Lima Semarang, atau dapat ditempuh dengan berkendara selama lima menit.

Teks: Melinda Yuliani

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here