4 Rute Sepeda di Jakarta yang Asyik Disusuri Saat Libur Lebaran

Libur Lebaran kali ini memang tak bisa mudik dulu demi menekan penyebaran virus corona. Namun, bukan berarti liburan kali ini tak bisa diisi dengan kegiatan menarik.

Sebagai contoh, kamu bisa menyusuri beberapa rute bersepeda di Jakarta yang menarik. Sembari berolahraga, kamu pun bisa sekalian berwisata dan melepas penat setelah berhari-hari melalui rutinitas yang padat.

Siapkan sepeda dan peralatan gowesmu, dan bersiaplah untuk menikmati pengalaman yang menyenangkan selagi menyusuri rute-rute berikut ini.

  1. Glodok – Kota Tua – Pelabuhan Sunda Kelapa

Jarak tempuh: 6,1 km

Kalau gowes pagi, kamu bisa sekalian sarapan dahulu di kawasan Glodok. Walau dikenal sebagai pusat kuliner non-halal, kawasan ini juga punya pilihan makanan halal yang tak kalah lezat kok, seperti Soto Betawi Nyonya Afung, Ketupat Gloria 65, Pempek Eirin 10 Ulu, dan Pantjoran Tea House. Lagipula, dengan blusukan ke gang-gangnya yang sempit, kamu juga akan mendapati sejumlah bangunan khas Tionghoa yang antik.

Dari Glodok, lanjutkan gowes ke kawasan Kota Tua yang menyajikan suasana klasik dengan deretan bangunan peninggalan kolonial. Beberapa di antaranya sudah beralih fungsi menjadi restoran, sementara yang lain menjadi museum.

Kalau tertarik, kamu bisa memarkirkan sepedamu di depan salah satu museum yang ada, seperti Museum Sejarah Jakarta (Museum Fatahillah), Museum Wayang, atau Museum Seni Rupa dan Keramik. Jangan cuma memotret dari depan, sekalian saja mengeksplorasi bagian dalam museumnya. Tiket masuknya terjangkau, hanya Rp5.000 per orang.

Akhiri aktivitas gowesmu dengan menuju Pelabuhan Sunda Kelapa. Sembari bersepeda, kamu bisa melihat deretan kapal kayu yang sedang bersandar di dermaga berikut kesibukan bongkar muat yang dilakukan oleh para buruh.

Walau masih berfungsi sebagai pelabuhan, tempat ini sering dikunjungi oleh wisatawan karena sejarahnya. Diperkirakan sudah ada sejak abad kelima, pelabuhan ini menjadi saksi bisu perjalanan panjang kota Jakarta, dari sejak zaman Kerajaan Tarumanegara hingga menjadi kota besar seperti sekarang ini.

  1. TWA Angke Kapuk – Fresh Market PIK – Pantjoran PIK – Pantai Maju

Jarak tempuh: 4,8 km

Kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) merupakan kawasan favorit pesepeda karena memiliki pemandangan yang indah dengan jalanan yang nyaman untuk dilintasi. Ada banyak rute menarik yang bisa kamu susuri di sini, namun kalau kamu ingin gowes santai sekaligus wisata kuliner, rute ini bisa kamu pilih. Detail rutenya bisa kamu lihat langsung di laman ini.

  1. TMII

Selama libur Lebaran, Taman Mini Indonesia Indah tetap dibuka dan menerima kunjungan, namun kemungkinan besar jumlahnya dibatasi karena diprediksi akan ramai. Kalau berniat gowes di sini, kamu bisa datang sedari pagi untuk menghindari kerumunan orang.

Lagipula, hawanya lebih sejuk saat pagi dengan pepohonan yang menaungi jalan di sepanjang rute. Untuk mencari tahu spot-spot menarik yang bisa dikunjungi selagi bersepeda di TMII, kunjungi laman ini.

  1. Monas

Jarak tempuh: 11,9 km

Monas juga menarik untuk disusuri dengan bersepeda. Kamu dapat memilih rute yang lebih pendek, seperti memutari Monas beberapa kali, atau yang lebih panjang hingga ke Jalan Raya Mangga Besar. Detail rutenya bisa kamu lihat di laman ini.

Saat libur Lebaran, kemungkinan besar jalanan bakal lengang dan kamu bisa bersepeda dengan nyaman. Namun tetap perhatikan rambu-rambu maupun kendaraan yang melintas agar aman.

Teks: Melinda Yuliani

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here