Buat penyuka tantangan, tak ada salahnya kalau lain kali ke Sumatera Barat, luangkan waktu untuk menyambangi Puncak Gagoan yang terletak di Nagari Paninggahan, Junjung Sirih, Kabupaten Solok. Letaknya tak jauh dari Danau Singkarak dan bisa dicapai dengan berkendara selama 2,5 jam dari Padang.
Destinasi ini sempat viral beberapa tahun lalu karena keindahan alam yang ditawarkannya. Hanya saja, puncak bukit ini lebih cocok dikunjungi para penyuka petualang karena aksesnya yang lumayan sulit dan terjal.
Perjalanan di awal dikelilingi oleh pepohonan, sebelum kemudian dilanjutkan melalui jalur berbatu yang terjal. Jalannya tidak dilengkapi pengaman sama sekali, jadi berhati-hatilah di musim hujan ketika medannya bisa sangat licin. Kalau tak banyak berhenti, kamu bisa mencapai puncaknya dalam waktu 20 menit.
Setibanya di puncak, kamu bisa melihat hamparan rumput yang indah sejauh mata memandang. Warna rerumputan tersebut mengikuti musim, yakni hijau saat musim hujan, dan berganti menjadi kuning kecokelatan saat musim kemarau.
Kamu juga bisa menyaksikan kecuraman batuan karang berwarna putih dengan tingkat kemiringan hampir 90 derajat. Dari batuan ini jugalah nama bukit ini berasal, yakni ‘gagau’ yang berarti gamang.
Kalau ingin mencari spot foto yang lebih bagus, kamu bisa menyusuri dinding-dinding bukit hingga tiba di padang ilalang yang rimbun. Namun, dibutuhkan usaha ekstra karena dinding tersebut juga cukup curam.
Demi keamanan, pihak pengelola telah memberikan tanda silang berwarna merah agar pengunjung tak lupa diri saat mencari spot foto terbaik. Selain itu, disarankan untuk berkunjung saat cuaca cerah dan tak hujan, sehingga panoramanya tak tertutup kabut.
Karena lokasinya di ketinggian, kamu bisa menikmati hawa yang sejuk dan suasana yang jauh dari hiruk-pikuk perkotaan. Saking indahnya, tak sedikit pula yang memutuskan untuk berkemah di puncaknya. Jangan khawatir, di puncak ada tempat datar yang bisa digunakan untuk mendirikan tenda.
Dengan bermalam di sini, kamu tak hanya bisa menikmati indahnya matahari terbit maupun terbenam, namun juga merasakan pengalaman lebih dekat dengan alam karena suasananya yang sunyi. Namun karena tak ada fasilitas sama sekali di sini, pastikan untuk membawa sendiri seluruh perlengkapan maupun perbekalan yang kamu butuhkan ya.
Untuk menuju Puncak Gagoan, sebaiknya naik motor karena jalurnya terbilang sempit untuk mobil. Pastikan kendaraan dalam kondisi prima dan tak perlu melaju kencang saat mendekati lokasi karena sebagian besar jalannya masih berbatu.
Sesampainya di tempat parkir, kamu bisa memarkirkan kendaraan sebelum memulai pendakian. Di dekat tempat parkir juga tersedia pondok sederhana untuk tempat istirahat, selain juga toilet, musala, dan warung makan. Kalau ingin berkemah dan menitipkan kendaraan semalaman, pastikan melapor ke penjaga parkir agar kendaraan aman dan dijaga.
Teks: Melinda Yuliani