Gowes Melintasi Medan Tanah Berpasir di Kamojang Bike Park

Foto: Dok. Google Maps/Diah Armiyani

Di utara Garut, kamu bisa menjumpai sejumlah destinasi bersepeda yang menawarkan alam asri maupun hawa sejuk khas daerah pegunungan. Salah satunya yang bisa kamu akses dengan mudah dari pusat kota adalah Kamojang Bike Park.

Kamojang Bike Park terletak di perbatasan antara Kabupaten Garut dengan Bandung. Namun, lokasinya lebih dekat kalau dari kota Garut, yakni hanya sekitar 26 km. Sementara bila dari kota Bandung, jarak tempuhnya sekitar 40 km.

Foto: Instagram @mblitar

Dari kota Garut, kamu bisa bersepeda menuju Kamojang Bike Park yang berada di ketinggian 1.500-1.600 mdpl. Opsi lainnya, kamu bisa membawa kendaraan bermotor untuk mengakses bike park, kemudian bersepeda setibanya di sana.

Medan Tanah Berpasir

Bila biasanya destinasi bersepeda di Bandung menyuguhkan hamparan perkebunan teh, lain lagi bila di Kamojang Bike Park. Di sini, kamu akan menjumpai hamparan ladang, kebun, pepohonan rimbun, dan semak belukar.

Foto: Instagram @bhaktitaruna

Medannya sendiri berupa lintasan tanah yang gembur dengan pasir dan batu kecil. Saat atau selepas hujan, jalur tanah itu akan semakin menyulitkan, sehingga menggowes di sini memang mesti fokus untuk mengendalikan laju sepeda.

Kondisi lintasan di sini tentu memberikan sensasi tersendiri bagi pesepeda, terutama saat mengerem. Tak hanya itu, pasir maupun batu kecil pun kerap terlontar ke wajah. Jangan heran bila banyak pesepeda yang mengenakan googles atau kacamata untuk menghindarinya.

Foto: Instagram @bhaktitaruna

Lintasan single track dengan semak belukar yang hampir menutupi jalan juga menjadi sajian tersendiri saat bersepeda di sini. Biar nyaman, kenakan pakaian lengan panjang maupun celana panjang untuk menghindari kulit tergores atau terluka saat menerabas jalur rapat.

Panjang lintasan di sini mencapai 3 km dengan waktu tempuh sekitar 20 menit. Walau terbilang pendek, medannya cukup menantang dengan beragam obstacle di sepanjang jalur. Pemandangan alamnya yang serba hijau pun turut memanjakan mata.

Teks: Melinda Yuliani

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here