Melibas Trek Downhill di Cihideung Gravity Park

Foto: Dok. Google Maps/Fandi Wardana

Setelah melewatkan rutinitas yang padat sepanjang minggu, liburan akhir pekan menjadi salah satu momen terbaik untuk melakukan kegiatan menyenangkan. Buat kamu yang senang menguji adrenalin, bersepeda gunung bisa menjadi pilihan aktivitas yang tak hanya menantang, namun juga memungkinkanmu untuk sekaligus menikmati alam.

Salah satu tempat yang pas untuk bermain sepeda gunung dengan akses yang tak begitu jauh dari Jakarta adalah Cihideung Gravity Park. Lokasinya ada di kaki Gunung Salak, tepatnya di Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor. Dari pusat kota Bogor, kamu bisa mencapainya dengan berkendara sejauh 15 km.

Foto: Dok. Google Maps/Fandi Wardana

Trek ini memiliki panjang sekitar 2,2 km dengan medan berupa tanah merah dan hamparan kebun sayuran dan kebun teh di sekelilingnya. Obstacle yang akan kamu hadapi saat bersepeda di sini adalah sejumlah drop, table top, dan gap, selain berm di tengah trek.

Tak ada bebatuan maupun akar tanah yang biasanya menjadi obstacle di trek terbuka, sehingga para pesepeda dapat bersepeda melalui lintasan ini dengan kencang. Meski demikian, utamakan kehati-hatian maupun keselamatan saat berlatih di sini.

Foto: Dok. Google Maps/Edo Alamsyah

Ada dua pilihan jalur, yakni intermediate dan advance, serta tiga tingkat obstacle, yakni red lip indicator, yellow lip indicator, serta easy way (chicken way). Kenali kemampuan bersepedamu dan pilih jalur maupun tingkat obstacle yang sesuai.

Biar aman dan nyaman, gunakan sepeda gunung jenis Downhill (DH), All Mountain (AM), atau Freeride. Selain itu, kenakan perlengkapan standar untuk keamanan, seperti helm, sepatu, sarung tangan, serta pelindung siku dan lutut.

Foto: Dok. Google Maps/Egi Alan Kusuma

Kalau perlu, kenakan juga kacamata untuk melindungi dari terik matahari ataupun debu-debu yang beterbangan. Pasalnya, hampir seluruh trek ini dibangun di area terbuka dan tak tertutup pepohonan tinggi. Saat musim kemarau tiba, cuacanya bisa cukup terik di siang hari, selain membuat mata gampang silau.

Untuk akses menuju ke lokasi, jalannya sudah cukup bagus, hanya saja melewati jalur perkampungan yang cukup sempit dan sedikit menanjak. Karena hanya bisa dilalui satu mobil, kamu mesti bersabar saat berpapasan dengan kendaraan lain.

Teks: Melinda Yuliani

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here