Ke Bengkulu, Jangan Lewatkan Snorkeling di Pulau Tikus

Foto: Dok. Google Maps/Ririn Ambar

Bengkulu tak hanya menyimpan deretan bangunan bersejarah yang masih berdiri kokoh hingga saat ini. Kota yang berhadapan langsung dengan Samudra Hindia ini juga menawarkan keindahan alam bawah laut yang belum banyak diketahui wisatawan.

Untuk mengaksesnya pun mudah. Kamu cukup menuju Pulau Tikus yang terletak sekitar 8 kilometer dari bibir pantai di sisi barat kota Bengkulu. Kamu bisa memanfaatkan jasa penyewaan kapal di sejumlah pantai di Bengkulu, atau menggunakan jasa operator tur yang menawarkan harga paket (sudah termasuk transportasi maupun peralatan snorkeling).

Foto: Dok. Google Maps/Anggun Ganteng

Bila opsi yang terakhir yang dipilih, ada beberapa operator yang tersedia, seperti @navigasea.bengkulu. Biayanya Rp200.000 per orang (minimal keberangkatan 4 orang). Fasilitas yang didapat antara lain transportasi dua arah Pantai Tapak Paderi-Pulau Tikus, alat snorkeling, dokumentasi bawah air, pemandu, dan makan siang.

Durasi penyeberangan sekitar setengah jam saja. Setibanya di Pulau Tikus, kamu bisa melihat hamparan pasir putih dengan rerimbunan pepohonan di tengahnya, selain juga mercusuar yang menjulang tinggi. Ukuran pulaunya memang mungil, yakni tak sampai dua hektar. Namun, ombak di perairannya terbilang aman, sehingga cocok untuk bermain air, berenang, ataupun snorkeling.

Foto: Dok. Google Maps/Ega Syahputra

Dikelilingi terumbu karang yang luas, perairan di sekitar Pulau Tikus menyimpan banyak ikan karang, termasuk clownfish yang akrab disapa ikan Nemo. Jenis karangnya pun beragam, seperti pocillopora, sarcophyton, acropora, dan masih banyak lagi.

Selain menyelami keindahan bawah lautnya, kamu juga dapat berkeliling pulau untuk melihat beragam flora dan fauna, termasuk burung dara laut dan burung bangau hitam. Tak ada fasilitas di sini, sehingga bila ingin berpiknik atau sekadar berjemur, siapkan dulu barang-barang yang perlu dibawa sebelumnya.

Foto: Instagram @fransamr

Pulau yang dulunya menjadi tempat berlabuh kapal-kapal untuk menghindari badai ini juga menjadi rumah bagi sekawanan penyu. Hamparan pasir putihnya kerap menjadi tempat bertelur bagi penyu sisik maupun penyu hijau. Hanya bisa disaksikan saat malam hari, bila tertarik melihatnya langsung, kamu mesti membawa tenda untuk bermalam di sini.

Kamu juga bisa menaiki mercusuar untuk melihat indahnya hamparan laut di sekitar Pulau Tikus maupun daratan Bengkulu di seberangnya. Bila suka memotret, kamu dapat mengabadikan keindahan sunrise maupun sunset yang menawan dari sini.

Teks: Melinda Yuliani

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here