Hotel dengan Pemandangan Terindah #5: The Omnia

Sebagai pejalan, Anda mungkin saja sudah pernah tinggal di banyak hotel, resor, dan vila dengan desain spektakuler. Namun terkadang arsitektur dan dekorasi yang cantik sekalipun tak dapat mengalihkan perhatian dari pemandangan di luar jendela. Inilah hotel-hotel di dunia dengan pemandangan kamar terindah. 

The Omnia

Zermatt, Swiss

Mengakses hotel yang berada di ketinggian 1.650 meter ini bagai menyelinap ke sebuah adegan di film misteri, di mana tamu bakal diajak melalui terowongan bercahayakan lilin, sebelum tiba di lift yang dibangun menembus tebing dan membawa penumpangnya dalam hitungan detik menuju lodge mewah di atasnya.

Foto: Dok. The Omnia

Begitu lift terbuka, staf berseragam rancangan Marc Jacobs telah siap di depan pintu dan tersenyum menyambut para tamu yang telah mereka ketahui nama-namanya. Setelahnya, para staf itu akan menginformasikan sejumlah aktivitas yang bisa dilakukan selama menginap, seperti bermain golf dan ski dengan latar 38 puncak bersalut salju di sekitarnya.

Barulah setelah itu tamu diantar ke salah satu dari 30 kamar berdesain minimalis yang tersedia. Kamar-kamar yang menghadap Matterhorn merupakan kamar terfavoritnya, sementara Tower Suite-nya yang paling mewah dilengkapi jendela-jendela cembung dan teleskop.

Foto: Dok. The Omnia

Selain menikmati sejumlah fasilitasnya, seperti lounge bar, cavern club, boardoom, pusat kebugaran, kolam renang, ruang relaksasi dengan kasur berpenghangat, serta spa yang terdiri beberapa ruang uap dan sauna, tamu juga dapat mengeksplorasi Zermatt dengan menuruni lift yang langsung mengarah ke Bahnhofstrasse, jalanan utama dengan jajaran toko dan tempat makan.

Pesona Zermatt

Dapat diakses dari Zurich naik kereta selama sekitar tiga jam, Zermatt yang berada dekat perbatasan Italia ini merupakan destinasi utama bagi para pemain ski dan snowboarding, maupun pencinta pendaki, berkat salju yang menyelimuti kawasan ini sepanjang tahun.

Kota ini tak hanya terkenal dengan Matterhorn (yang bahkan menjadi inspirasi Theodor Tobler ketika membuat cokelat-cokelat Toblerone buatannya), namun juga merupakan surga kuliner, karena memiliki beragam tempat makan, mulai dari penjaja makanan pinggir jalan, kafe yang menyediakan minuman cokelat hangat dan cheese fondue, hingga restoran yang tercantum di panduan Michelin dan Gault Millau.

Jangan lewatkan juga naik cable car ke ketinggian 3.883 meter untuk mengunjungi Matterhorn Glacier Paradise, viewing platform tertinggi di Eropa yang menawarkan pemandangan gunung-gunung tertinggi di Italia, Prancis, dan Swiss.

Akses

Zermatt merupakan kawasan bebas mobil, sehingga cara paling mudah untuk mengaksesnya adalah dengan kereta. Perhentian terakhirnya adalah Bahnhofplatz Zermatt, dan untuk menuju The Omnia, tersedia shuttle listrik gratis atau berjalan kaki sejauh 500 meter.

Teks: Melinda Yuliani

Sebelumnya: Hotel dengan Pemandangan Terindah #4: Blanket Bay 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here