Kawasan Tangerang Selatan boleh berbangga dengan jalur pipa gasnya yang populer di kalangan para penggemar sepeda gunung. Namun, tahukah kamu kalau Bekasi juga punya jalur pipa gas yang seru untuk rute gowes?
Memang jalur ini tak seterkenal jalur pipa gas yang ada di Tangerang, namun ada saja pesepeda yang datang kemari untuk mencari opsi rute gowes yang lebih sepi. Jalurnya juga lebih sederhana, karena hanya ada beberapa titik yang sedikit menanjak, namun bukan berarti tidak menantang. Bagi pemula, rute ini bisa digunakan untuk berlatih bersepeda gunung.
Biasanya, lokasi awal bersepeda dimulai dari kawasan Grand Wisata Bekasi. Dari sana, kamu dapat melanjutkan perjalanan menyusuri padang ilalang di sekitar Situ Cibeureum yang asri, melintasi jalan beton di Desa Lubangbuaya, hingga akhirnya tiba di lokasi start JPG Bekasi.
Dari sini, dimulailah rute gowes yang didominasi single track tanah dan dibatasi oleh rerumputan. Kebanyakan jalurnya sempit, hanya muat untuk satu pesepeda, dan kontur tanahnya naik-turun, walau tidak ekstrem, sehingga trek ini cocok untuk melatih handling sepeda.
Selama perjalanan, kamu akan sesekali melewati perumahan dan perkampungan. Sisanya berupa perkebunan dan persawahan yang sepi. Sesekali pesepeda melintas di trek tersebut, namun jumlahnya tak seberapa, sehingga kamu pun dapat tetap nyaman gowes di kawasan ini sembari tetap menerapkan jaga jarak.
Karena medannya tanah, trek ini akan sedikit lebih berbahaya bila masih basah akibat hujan. Tanah yang liat membuat pesepeda perlu menggunakan teknik mengayuh mereka agar tidak terpeleset jatuh. Bila perlu, bawa pula toolkit dan ban cadangan untuk menghadapi situasi yang memaksamu untuk mengganti ban sepeda di tengah perjalanan, seperti ban yang bocor karena tertusuk ranting.
Total panjang trek ini adalah sekitar 18 kilometer hingga tiba di Jalan Cileungsi-Setu. Dari sini, kamu dapat gowes kembali lagi ke Grand Wisata untuk perjalanan pulang. Untuk detail petanya, cek di laman ini.
Teks: Melinda Yuliani
