Autograph Collection, jaringan hotel mewah yang dimiliki Marriott International, telah membuka properti ketiganya di Jepang, The Prince Kyoto Takaragaike, Autograph Collection.
Terletak di pusat distrik Rakuhoku, utara Kyoto, hotel ini bersebelahan dengan Takaragaike Park, yang menawarkan pemandangan indah bunga sakura di musim semi dan dedaunan berwarna kuning dan kemerahan di musim gugur. Bahkan, dari jendela kamar pun, tamu dapat melihat keindahan taman ini.
Dirancang oleh arsitek Jepang terkenal Togo Murano, The Prince Kyoto Takaragaike yang menampilkan perpaduan unik antara desain modern dan tradisional Jepang ini memiliki 310 kamar dengan fasilitas lengkap, termasuk akses Wi-Fi gratis, televisi 49 inci, dan kulkas mini. Kamarnya sendiri terbagi dalam berbagai tipe, dengan ukuran terkecilnya adalah 36 meter persegi.
Saat check-in, tamu akan disambut dengan secangkir matcha, yang disiapkan dengan gaya urasenke, salah satu aliran upacara minum teh yang cukup terkenal di Jepang. Pengalaman kuliner yang unik ini juga dirasakan saat tamu bersantap di salah satu restorannya. Di restoran Prancis Itozakura, misalnya, tamu akan diajak ke pertanian untuk memilih sendiri sayuran mereka, yang nantinya akan dinikmati dalam hidangan yang terinspirasi Prancis.
Bila ingin berwisata kuliner di Kyoto, tamu juga dapat meminta daftar lokasi yang harus dikunjungi, seperti tempat makan tradisional di tepi sungai (kawadoko) di Kibune atau Takao. Pihak hotel juga dapat menyiapkan makan malam spesial di ruang tatami dengan ditemani maiko.
Hotel ini berada di lokasi yang strategis, yakni hanya beberapa menit berjalan kaki dari Kokusaikaikan Station, serta berjarak sekitar 58 kilometer dari Bandara Internasional Osaka. Dengan demikian, hotel ini tak hanya menawarkan akses mudah untuk mengeksplorasi atraksi menarik di Kyoto, namun juga daerah lain di Jepang.
Teks: Melinda Yuliani | Foto: Dok. The Prince Kyoto Takaragaike, Autograph Collection
