Banyak cara yang bisa dilakukan untuk melewatkan liburan bersama teman dan keluarga, salah satunya adalah dengan berkemah. Kegiatan ini memberikan kesempatan untuk menikmati keindahan alam dan suasana yang jauh dari keramaian kota.
Di Bogor, ada banyak destinasi yang bisa dipilih untuk berkemah. Salah satunya adalah Bukit Si Kabayan yang terletak di kaki Gunung Salak, tepatnya di Gunung Bunder, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor.
Dapat diakses sekitar 1,5 jam berkendara dari pusat kota Bogor, Bukit Si Kabayan menyuguhkan suasana yang masih asri. Suhu udaranya pun relatif dingin karena berada di ketinggian sekitar 850 mdpl.
Dengan lokasinya yang berada di tepi hutan dan di atas bukit yang masih alami, camping di Bukit Si Kabayan adalah pilihan yang tepat bagi para pencinta alam yang ingin menikmati liburan yang berbeda. Penyuka foto pun bakal dimanjakan di sini dengan deretan spot yang menarik.
Daya tarik lainnya, kamu bisa menikmati indahnya pemandangan kota Bogor dari ketinggian. Panorama tersebut terutama cantik saat matahari terbit maupun terbenam. Sementara di malam hari bila langit sedang cerah, kamu bisa menikmati hamparan bintang di langit maupun kelap-kelip lampu kota.
Fasilitas
Bukit Si Kabayan menyediakan fasilitas camping yang lengkap, dari tempat parkir, toilet, musala, hingga penyewaan perlengkapan berkemah. Karena itu, pengunjung dapat membawa tenda sendiri atau menyewa tenda dari pengelola Bukit Si Kabayan.
Area berkemahnya sendiri cukup luas dengan beberapa di antaranya terletak di dalam hutan pinus. Biaya camping per malam sebesar Rp25 ribu per orang (belum termasuk biaya masuk Taman Nasional Gunung Halimun Salak sebesar Rp15 ribu per orang). Sementara biaya parkir Rp10 ribu untuk motor dan Rp20 ribu untuk mobil.
Dengan beragam pilihan fasilitas ini, camping di Bukit Si Kabayan dapat memberikan pengalaman liburan yang berkesan bagi siapa saja yang ingin menikmati suasana alam yang asri dan tenang. Sementara penyuka aktivitas luar ruang pun tak akan kekurangan aktivitas karena bisa menikmati hiking menuju Curug Ciampea.
Teks: Melinda Yuliani