Camping di Curug Cipeuteuy, Suguhkan Indahnya Hutan Pinus

Foto: Instagram @bhinaeka_russell

Sebagai salah satu lokasi berkemah di Bogor, Curug Cipeuteuy memiliki daya tariknya sendiri. Di sini, kamu tak hanya disuguhi pemandangan air terjun, namun juga hutan pinus yang cukup luas. Ditemani udara yang sejuk, camping di sini cocok buat kamu yang ingin melarikan diri sejenak dari hiruk-pikuk kota.

Curug Cipeuteuy sendiri terletak di kaki Gunung Salak, atau tepatnya di Desa Tapos I, Kecamatan Tenjolaya, Kabupaten Bogor. Untuk mencapainya, kamu bisa menuju kota Bogor terlebih dahulu, lalu melewati jalan berliku menyusuri Ciapus yang mengarah ke Gunung Bunder di Taman Nasional Gunung Halimun Salak.

Foto: Instagram @faisfaisss

Kalau naik mobil, jarak dari lokasi parkir ke tempat camping sekitar 2,5 km. Kamu bisa menempuhnya dengan berjalan kaki sekitar 15 menit. Sementara yang membawa motor bisa memarkirkan kendaraannya lebih dekat, sekitar 1 km dari lokasi camping, yakni di gerbang masuk kawasan Curug Cipeuteuy dengan kondisi jalan berupa tanah berbatu.

Di sanalah juga kamu mesti membayar tiket masuk. Kalau hanya mengakses curugnya saja, kamu cukup membayar Rp20 ribu per orang di hari biasa dan Rp30 ribu per orang di hari libur. Sementara bila ingin bermalam, biayanya Rp35 ribu per malam.

Foto: Instagram @jametalas

Dari situ, lanjutkan perjalanan melewati medan tanjakan dan turunan sekitar 20 menit hingga tiba di area hutan pinus. Meski cukup melelahkan, kamu dapat menikmati udara segar maupun pemandangan yang memanjakan mata di sepanjang jalur.

Di area hutan pinus, kamu bisa mendirikan tenda yang sudah dibawa sebelumnya. Fasilitas di camping ground cukup lengkap, dari toilet hingga warung yang menjual makanan maupun menyewakan hammock.

Foto: Instagram @elfajar05

Berkunjung kemari tentu tak lengkap tanpa bermain air di curugnya. Sebenarnya, di kawasan tersebut ada setidaknya delapan curug yang bisa dikunjungi, namun hanya tiga yang jalurnya aman untuk diakses keluarga yang membawa serta anak-anak. Sementara sisanya masih tertutup semak-semak dan pepohonan.

Kalau ingin kemari, sebaiknya hindari berkunjung saat cuaca buruk atau selagi hujan turun agar bisa menikmati keindahan alamnya secara optimal. Jangan lupa bawa bekal sendiri, seperti makanan dan minuman, selain alat masak dan alat makan. Terakhir, jaga lingkungan agar kawasan tersebut tetap terjaga kelestariannya. Selamat berkemah!

Teks: Melinda Yuliani

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here