Sebagai destinasi, Pantai Tanjung Lesung di Banten memang menawarkan banyak aktivitas untuk wisatawan. Namun, kalau berbagai atraksi di sana belum cukup untuk melengkapi liburanmu, kamu bisa menambahkan Pulau Liwungan ke dalam rencana perjalanan.
Pulau Liwungan berada di Teluk Lada, tepatnya di sisi timur Pantai Tanjung Lesung. Seluas 49 hektar, pulau tak berpenghuni ini tak hanya menawarkan panorama yang indah, namun suasananya pun masih terbilang alami.
Untuk mengaksesnya pun mudah. Kamu tinggal menyewa kapal dari Dermaga Cipanon yang tak jauh dari Pantai Tanjung Lesung, sekitar 5 km jauhnya atau bisa ditempuh dengan 12 menit berkendara via Jalan Raya Tanjung Lesung. Setibanya, kamu bisa langsung naik kapal ke Pulau Liwungan selama sekitar setengah jam.
Kalau tak mau repot, kamu juga dapat memesan paket tur dari operator wisata, seperti @pulauliwungan.trip (WhatsApp 0859102608701). Biaya open trip-nya mulai Rp80.000 per orang, sudah termasuk sewa kapal, tiket masuk pulau, air mineral selama perjalanan, jaket pelampung, dan peralatan snorkeling. Biasanya keberangkatannya dari pagi sekitar pukul 08:00, sehingga bisa puas berlama-lama di Pulau Liwungan sebelum kembali ke Dermaga Cipanon sorenya.
Setibanya di Pulau Liwungan, kamu akan menjumpai hamparan pasir putih bersih dengan rerimbunan pepohonan yang hampir memenuhi seluruh kawasan tersebut. Kamu dapat berjalan-jalan untuk berfoto, atau langsung berenang di perairannya yang jernih.
Kalau sebelumnya sudah menyewa peralatan snorkeling, atau membawanya sendiri dari rumah, kamu bisa langsung melakukan aktivitas ini di area sekitar pantai, atau meminta diarahkan ke spot terbaiknya, yakni area di belakang Pulau Liwungan.
Sebelum snorkeling, disarankan untuk menanyakan ke penjaga pulau kapan waktu terbaik dan teraman, karena di saat-saat tertentu arusnya bisa cukup kuat sehingga berbahaya untuk snorkeling. Tak hanya itu, air lautnya bisa menjadi keruh, sehingga kamu tak bisa menikmati keindahan bawah lautnya.
Karena sarana dan fasilitas di sini masih minim, tak banyak kegiatan yang bisa kamu lakukan, selain berenang, snorkeling, dan memancing. Kalau ingin berbilas dahulu, kamu bisa memanfaatkan toilet dan kamar mandi yang tersedia. Namun untuk berjaga-jaga kalau tak ada air tawar, kamu bisa membawa sendiri air bersih untuk bilas seadanya.
Di lokasi juga tersedia warung yang menjual mi instan dan minuman. Namun tetap disarankan untuk membawa perbekalan sendiri untuk berpiknik. Kalau perlu, bawa tikar untuk digelar di hamparan pasir. Ikan hasil tangkapan memancing juga bisa langsung kamu bakar untuk disantap di pulau tersebut. Kelar beraktivitas, bawa pulang sampah agar keasrian pulau tersebut tetap terjaga.
Teks: Melinda Yuliani