Aplikasi lari memiliki banyak manfaat untuk aktivitas olahragamu. Beberapa di antaranya dapat menyimpan data secara mendetail, sementara yang lain menampilkan fitur audio coach untuk memberi tahu durasi lari, kecepatan, kalori yang terbakar, dan detak jantung.
Karena masing-masing aplikasi memiliki kelebihannya sendiri, aplikasi yang terbaik tentu saja aplikasi yang dapat memenuhi kebutuhanmu. Selain Strava yang unggul dalam hal pelacakan data lari, berikut rekomendasi aplikasi lari lainnya yang bisa kamu coba.
1. Adidas Running App
Sebelumnya dikenal dengan nama Runtastic, Adidas Running App merupakan salah satu aplikasi lari terbaik yang mencatat secara detail aktivitasmu, dari mengukur waktu, kecepatan, dan jarak, menghitung kalori yang terbakar, hingga memantau detak jantung.
Fitur lainnya termasuk audio coach yang bisa memotivasimu untuk menyelesaikan target – entah untuk mencapai jarak tempuh tertentu, atau mengurangi berat badan. Kamu juga dapat berpartisipasi dalam serangkaian aktivitas lari virtual bersama pelari lainnya dari seluruh dunia.
Unduh di sini: Google Play | App Store
2. Runkeeper
Memilki tampilan yang simpel dan mudah digunakan, Runkeeper memanfaatkan GPS pada ponsel untuk melacak segala aktivitas olahragamu, termasuk lari.
Aplikasi ini mencatat kecepatan, jarak, total waktu latihan, kalori yang terbakar, dan metrik berguna lainnya, sembari menyediakan berbagai rencana pelatihan, lengkap dengan fitur reminder untuk menyelesaikannya. Pengguna juga dapat mengunduh rute-rute lari populer, ataupun mengikuti sejumlah tantangan agar terus termotivasi.
Unduh di sini: Google Play | App Store
3. Pacer
Pacer berfungsi sebagai pedometer sekaligus pelacak kebugaran yang memanfaatkan sensor bawaan pada smartphone untuk menghitung langkah maupun durasi berjalan dan berlari. Dengan aplikasi ini, kamu tak perlu lagi mengenakan perangkat tracker lain seperti smartband, cukup gunakan smartphone saat beraktivitas, entah digenggam di tangan, atau dimasukkan ke dalam kantong.
Fitur lainnya termasuk melacak rute yang telah dilalui, membuat target kebugaran sendiri, dan mengikuti sejumlah tantangan maupun kelompok tertentu untuk memotivasi diri dalam berolahraga. Data pada aplikasi ini juga bisa disinkronkan dengan aplikasi kebugaran lainnya, seperti MyFitnessPal, Fitbit, dan Apple Health.
Unduh di sini: Google Play | App Store
4. Map My Run by Under Armour
Map My Run, yang kini dikembangkan oleh Under Armour, menggunakan GPS dan sensor lain di smartphone untuk melacak dan memetakan jalur lari, waktu, kecepatan, dan total jarak yang ditempuh.
Aplikasi ini mendukung berbagai aplikasi pelacak kebugaran dan sensor detak jantung, seperti Apple Health, Apple Watch, dan Garmin, selain juga pelacak nutrisi, seperti MyFitnesPal. Tak hanya itu, aplikasi ini juga dilengkapi rencana pelatihan, rutinitas olahraga aktivitas lainnya yang bisa dilakukan di rumah.
Unduh di sini: Google Play | App Store
5. Nike Run Club
Dirancang untuk pelari pemula maupun berpengalaman, aplikasi ini tak sekadar sebagai pelacak lari, namun juga pemutar musik maupun ajang jejaring sosial bagi para pelari di seluruh dunia. Aplikasi ini juga menyediakan beragam rencana pelatihan yang dapat disesuaikan dengan target kebugaran yang ingin dicapai.
Setelah selesai berlari, kamu dapat membagikan detail lengkap beserta foto, statistik, dan stiker, lalu membandingkan kemajuannya dengan pelari lain. Selain dilengkapi pemutar musik, aplikasi ini juga memungkinkan kamu untuk mendengarkan sorakan audio yang dikirim oleh teman-teman sesama pelari, serta motivasi dari para atlet Nike.
Unduh di sini: Google Play | App Store
Teks: Melinda Yuliani