Sedang mencari kafe-kafe kekinian untuk sekalian berburu foto, atau sekadar mencari tempat nongkrong yang nyaman sembari bukber bareng teman-teman? Datang yuk ke Taman Hati, kafe baru di bilangan Meruya, tepatnya di Jalan Meruya Selatan No. 5, Kompleks Meruya Indah, Jakarta Barat.
Kafe ini menawarkan konsep unik. Dari depannya saja, pengunjung sudah disambut dengan dinding bercat dedaunan hijau dan flamingo. Rasanya tak tahan untuk segera mengeluarkan kamera dan berfoto di situ.
Begitu masuk ke bagian dalamnya, kamu bakal mendapati suasana yang benar-benar homey dengan tanaman hijau di sejumlah sudutnya. Ruangannya dibiarkan tanpa sekat dengan banyak jendela di sekelilingnya, sehingga cahaya pun bisa masuk secara alami ke dalamnya. Sesuai namanya, konsep ruangannya memang berupa taman tropis.
Uniknya, set meja kursi di sini tak ada yang sama. Ada corner sofa yang empuk, arm chair yang diletakkan berhadap-hapadan dengan meja di tengahnya, hingga kursi kayu minimalis di bagian tengah ruangan.
Kalau ingin sekadar nongkrong sembari mencicipi kopi, ada dua pilihan kopi yang bisa dinikmati, yakni Kopi Susu dan Kopi Tubruk. Sementara yang tak doyan kopi bisa mencicipi minuman lainnya, seperti jus dan soda gembira.
Untuk teman minum, kamu bisa memesan camilan, seperti pisang goreng, singkong goreng, ataupun roti bakar. Ada pula menu Indomie dengan pilihan rasa Sambal Matah, Telur Asin, dan Keju.
Kalau masih lapar, Taman Hati juga menawarkan menu makanan berat, seperti Nasi Goreng Jawa, Mie Goreng Jawa, Nasi Daun Jeruk, Nasi Balap Puyung, Nasi Lodeh Komplit, Ayam Geprek Sambal Matah, Ayam Geprek Telur Asin, dan Gado-gado.
Harga makanan utamanya mulai Rp18.000-Rp35.000 saja. Camilannya Rp13.000an, sementara minumannya mulai Rp6.500-Rp25.000. Cukup terjangkau bukan? Membawa uang Rp100.000 saja sudah cukup untuk mengenyangkan perut di kafe ini.
Taman Hati buka setiap Selasa-Minggu pukul 10:00-17:00. Ikuti akun Instagram @taman_haticafe untuk informasi terbaru seputar kafe, atau hubungi WhatsApp 081909688899 untuk informasi lebih lanjut.
Teks: Melinda Yuliani
