Tak Seperti Tahun Lalu, Tahura Trail Running Race 2021 Digelar dengan Konsep Baru

Menggelar lomba lari di tengah pandemi membuat pihak penyelenggara harus terus memutar otak dan mencari cara agar dapat memberikan pengalaman lari yang terbaik bagi para peserta, namun sembari tetap memerhatikan protokol kesehatan yang tengah berlaku. Saat ini, kebanyakan lomba lari yang digelar di tengah pandemi diadakan secara virtual, namun lain halnya dengan Tahura Trail Running Race (TTRR).

Tak seperti tahun sebelumnya, ajang lari lintas alam yang digelar untuk kesembilan kalinya tahun ini mengusung konsep baru. “Peserta tetap berlari di trek yang tersedia di Taman Hutan Raja (Tahura) Ir. H. Djuanda, Bandung, dengan konsep lari mandiri dan menggunakan aplikasi,” begitu kata admin akun Instagram @trailruntahura.

Foto: Instagram @trailruntahura

Hal ini tentu memberikan keseruan yang berbeda ketimbang mengikuti lomba virtual yang bisa dilakukan di mana saja. Pengalaman yang ditawarkan tetap sama, yakni di trek Tahura yang menantang, meski kegiatan larinya tak dilakukan secara bersamaan.

Periode larinya sendiri adalah mulai 16 hingga 31 Januari 2021 dengan jumlah pelari dibatasi, yakni hanya 150 orang per hari dengan waktu lomba yang berbeda sesuai kategori yang dipilih saat mendaftar. Total ada enam kategori yang dilombakan, yakni Short Course 10K, Long Course 17K, Half Marathon Trail, Family Trail 6K, Elite Marathon Trail, dan Team Marathon Trail. 

Foto: Instagram @trailruntahura

Pendaftaran dapat dilakukan secara online di laman ini. Biayanya Rp300.000 per orang untuk Short Course 10K, Rp350.000 per orang untuk Long Course 17K, Rp400.000 per orang untuk Half Marathon Trail, Rp600.000 per keluarga (3 orang) untuk Family Trail 6K, Rp450.000 per orang untuk Elite Marathon Trail, dan Rp1.200.000 per tim (3 orang) untuk Team Marathon Trail. 

Biaya di atas sudah termasuk gelang BIB pendeteksi waktu; kaos finisher; medali; tiket masuk Tahura; satu bibit pohon; air mineral, kopi, teh, dan kudapan di area finis; serta door prize menarik. 

Foto: Instagram @trailruntahura

Untuk menghindari kerumunan, gelang dan tiket masuk akan dikirimkan langsung ke peserta. Sementara kaos dan medali diberikan setelah peserta melewati garis finis dengan menukarkan nomor BIB kepada panitia di lokasi. 

Lebih lanjut, pihak penyelenggara TTRR 2021 mewajibkan peserta menunjukkan surat keterangan hasil negatif uji rapid test antigen yang masih berlaku. Panitia juga akan mengukur suhu tubuh sebelum peserta memasuki area lomba.

Foto: Instagram @trailruntahura

Selama lomba berlangsung, peserta wajib mengenakan masker dan menjaga jarak minimal satu meter dengan orang lain. Untuk menjaga kebersihan tangan, di sepanjang trek sudah disediakan sarana cuci tangan memakai sabun dan air mengalir maupun hand sanitizer yang mudah diakses. 

Saat ini, pendaftaran lomba TTRR 2021 masih dibuka, dan akan ditutup bila kuota peserta sudah terpenuhi. Untuk informasi lebih lanjut, kamu dapat mengecek akun Instagram @trailruntahura atau mengunjungi trailrun-tahura.com.  

Teks: Melinda Yuliani

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here