Inilah Alasan Mengapa Anda Harus Liburan ke Lampung

Merupakan pintu gerbang menuju Sumatera dari Jawa, Lampung mulai dikenal ketika Teluk Kiluan yang tak jauh dari sini kerap dilewati kawanan lumba-lumba, selain pulau-pulau di sekitarnya pun menawarkan pantai yang eksotis.

Dapat diakses dengan mudah dari Jakarta dan kota-kota besar lainnya di Indonesia, Lampung dapat menjadi opsi destinasi untuk berakhir pekan (panjang). Bila masih ragu kemari, inilah beberapa alasan untuk mengunjungi Lampung setidaknya sekali seumur hidup.

  • Mudah dijangkau

Lampung tidak begitu jauh dari Jakarta, yaitu hanya satu jam naik pesawat. Dari bandara menuju pusat kota yang berjarak 22 kilometer dapat menggunakan taksi. Bila berniat melakukan perjalanan darat pun, waktu tempuhnya sekitar delapan jam, sudah termasuk naik feri dari Merak ke Bakauheni di selatan Lampung.

  • Lokasi selancar kelas dunia

Lampung punya Tanjung Setia di Krui, Lampung Barat, sekitar 60 kilometer dari Bandar Lampung. Sekitar Juli hingga Agustus, ombak di pantai itu dapat mencapai tujuh meter dengan panjang 200 meter.

  • Mengunjungi pantai-pantai terbaiknya

Selain Pantai Tanjung Setia yang populer di kalangan peselancar, Lampung juga memiliki pantai-pantai lain yang tak kalah cantik, seperti Pantai Pasir Putih di Desa Tarahan, sekitar 30 menit dari Bandar Lampung, dengan hamparan pasir putih dan perairan jernih. Dari sini, Anda dapat menyewa kapal untuk mengunjungi Pulau Condong dan Bule untuk snorkeling. Opsi lainnya adalah Pantai Walur di Desa Walur, sekitar lima kilometer dari pusat kota Krui, yang landai sehingga aman untuk berenang, selain dinaungi oleh pohon kelapa yang teduh.

Bila memiliki waktu lebih, Anda juga bisa berkendara menuju Kecamatan Kelumbayan, sekitar lima jam dari Bandar Lampung, untuk mengunjungi Pantai Gigi Hiu. Pantai terpencil ini dinamai demikian karena menawarkan panorama deretan bebatuan raksasa yang bentuknya mengingatkan akan gigi hiu yang tajam.

  • Melihat Sisa Letusan Krakatau

Kepulauan Krakatau yang terdiri Pulau Krakatau Besar (Rakata), Pulau Krakatau Kecil (Panjang), Pulau Sertung, dan Pulau Anak Krakatau merupakan kawasan suaka alam yang terbentuk akibat letusan Gunung Krakatau pada 1883. Selain mendaki Anak Krakatau yang masih aktif, pengunjung dapat snorkeling di perairannya yang jernih dan ditumbuhi terumbu karang. Situs yang direkomendasikan untuk snorkeling adalah Lagoon Cabe di Pulau Rakata. Karena merupakan taman nasional, untuk berkunjung ke sini harus mengantongi Surat Izin Masuk Kawasan Konservasi dari Badan Konservasi Sumber Daya Alam Lampung.

  • Mengenal gajah Sumatera

Di Taman Nasional Way Kambas, pengunjung dapat mengenal gajah Sumatera yang menjadi ikon Lampung, selain mempelajari upaya pelestarian hewan yang terancam punah ini, sehingga menawarkan tempat wisata edukasi untuk keluarga. Selain gajah, taman nasional pertama dan tertua di Indonesia ini juga merupakan habitat badak Sumatera, harimau Sumatera, dan tapir. Bila ingin mengeksplorasi taman nasional ini dengan cara unik, cobalah menyusuri Sungai Way Kanan dengan naik kapal motor yang disediakan pengelola Taman Nasional Way Kambas.

  • Menjumpai lumba-lumba di alam bebas

Terletak 80 kilometer dari Bandar Lampung, atau sekitar tiga hingga empat jam berkendara karena kondisi jalanan yang berlubang dan berliku-liku, Teluk Kiluan terkenal akan kawanan lumba-lumba yang biasanya melintas antara pukul 06:00 hingga 08:00. Bila ingin melihat atraksi ini, disarankan datang sepagi mungkin dengan naik jukung sewaan. Spesies lumba-lumba yang terlihat di perairan ini adalah lumba-lumba hidung botol (Tursiops truncatus) yang tubuhnya berwarna abu-abu dan lumba-lumba paruh panjang (Stenella longirostris) dengan ukuran tubuh lebih kecil namun senang melompat. Waktu terbaik ke sini adalah April hingga September.

  • Membeli kain tapis

Kain tapis adalah tenunan benang kapas dengan motif atau hiasan bahan sugi, benang perak atau benang emas dengan sistem sulam. Namun kain ini juga telah tersedia dalam bentuk busana siap pakai. Untuk melihat proses pembuatannya dan membeli langsung produk tersebut dari para pengrajin lokal, Anda dapat mengunjungi Negeri Katon di Kabupaten Pesawaran, Lampung.

  • Mencicipi kuliner lezat dan kopi enak

Karena masyarakatnya yang beragam, Lampung juga memiliki kuliner yang beraneka macam, seperti seruit. Masakan tersebut berupa ikan yang digoreng atau dibakar dan disajikan bersama sambal terasi, tempoyak, dan lalapan. Kopi Lampung pun telah lama menjadi produk kebanggaan Indonesia.

Teks: Melinda Yuliani

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here