Dijuluki Kota Seribu Menara – karena ke mana pun memandang, bakal mendapati julangan kubah gereja dan menara tua – pusat kotanya tak banyak berubah sejak pertama kali dibangun, dengan berbagai lorong sempitnya yang menunggu untuk dijelajahi. Praha terutama ramai turis menjelang libur Natal dan Paskah, serta bulan-bulan musim panas, sedangkan di musim dingin, jumlah turis dan harga akomodasi menurun bersamaan dengan suhu yang jatuh hingga ke minus dua derajat Celsius.
Pengunjung dapat menikmati panorama kota yang berselimutkan salju, hanya saja di bulan-bulan ini jugalah banyak kastil dan museum, terutama di pinggiran kota, tutup. Januari dan Februari merupakan waktu terbaik untuk bermain ski, namun ada baiknya memesan kamar dari jauh-jauh hari karena kebanyakan resor ski penuh di bulan-bulan tersebut. Waktu terbaik berkunjung ke Praha adalah musim semi, terutama bagi yang tidak tahan dingin karena di saat inilah suhu telah menghangat dan bunga-bunga yang bermekaran membuat wajah kota semakin cantik. Musim gugur juga patut dipertimbangkan karena saat inilah banyak digelar festival seni dan kuliner yang meriah. Apa saja sebenarnya pesona ibu kota Ceko ini?
- Terjangkau
Dibanding kota-kota utama lainnya di Eropa, Praha tak hanya diseraki berbagai monumen bersejarah, serta berbagai seni dan budaya setempat yang unik, namun biaya yang dikeluarkan untuk menikmati semua itu pun jauh lebih terjangkau.
- Kastel Negeri Dongeng
Kastel Praha yang ikonik merupakan inspirasi bagi berbagai dongeng, selain telah menjadi latar bagi sejumlah serial televisi dan film terkenal karena merupakan salah satu warisan terpenting dari abad pertengahan. Saking luasnya, kompleks kastel ini mirip desa di puncak bukit dengan waktu penjelajahan yang kadang tak cukup satu hari.
- Arsitektur
Hampir semua gaya arsitektur dari berbagai zaman ada di Praha, seperti bangunan gotik St. Vitus Cathedral yang bersebelahan dengan St. George’s Basilica bergaya Romanesque, sementara teater neoklasik, gereja barok, dan rumah-rumah yang bergaya renaisans terlihat di sana-sini di seantero kota. Itu semua masih ditambah bangunan modern, seperti Dancing House karya Frank Gehry di seberang Jembatan Jirásek.
- Konser Musik
Menjadi rumah bagi Czech Philharmonic, berbagai konser musik dapat dinikmati antara pertengahan Mei dan awal Juni, yaitu ketika Festival Musim Semi Praha sedang digelar. Di seluruh penjuru kota pun musik dengan mudah dinikmati, mulai dari pertunjukan live di kapal pesiar dan sejumlah bar, paduan suara di gereja, hingga beragam musisi jalanan di Charles Bridge dan sekitar Old Town Square.
- Bir
Orang Ceko gemar mengonsumsi bir dan harganya pun sering lebih murah dibanding air minum kemasan, meski belakangan ini ada gerakan untuk meningkatkan kualitas dibanding kuantitas dengan kehadiran sejumlah microbrewery. Jangan lewatkan Prague Beer Museum untuk mencicipi berbagai bir dari seluruh penjuru Ceko.
- Tren Baru Akomodasi
Tipikal akomodasi di Praha yang sedang tren adalah paduan hotel dengan hostel sehingga tamunya dapat menikmati kamar-kamar stylish dengan fasilitas modern, sementara harganya terjangkau dan terletak dekat stasiun kereta atau terminal bus dan trem.
Tip
- Hindari memanggil taksi dari jalan, serta yang parkir di sekitar terminal dan stasiun. Bila terpaksa naik taksi, selalu tanyakan ongkosnya terlebih dahulu dan mintalah kuitansi di akhir perjalanan sehingga pengemudi mau tak mau harus menyalakan argo. Alternatif lainnya adalah menggunakan jasa taksi online Uber dan Liftago, atau memesan dari operator taksi terpercaya via telepon (AAA Taxi +420-14014 dan Profi Taxi +420 14015) untuk mendapatkan tarif yang lebih murah dengan pergerakan taksi yang dipantau.
- Jangan menukar uang di gerai penukaran valas di pinggir jalan karena sering terjadi penipuan. Bila terpaksa, pastikan untuk menanyakan total koruna (mata uang setempat) yang didapat setelah dikurangi komisi. Dapat juga terlebih dulu membandingkan dengan beberapa gerai untuk nilai tukar terbaik. Alternatif yang lebih baik adalah menarik tunai dari ATM dan menggunakan kartu kredit saat berbelanja.
- Hindari membeli suvenir yang tak berkualitas di daerah ramai turis. Disarankan untuk ke design shop yang unik, seperti Klára Nademlýnkská (klaranademlynska.cz) untuk prêt-a-porter fashion, Harddecore (harddecore.com) yang menjual berbagai aksesori, lampu, hingga perabotan rumah karya perancang setempat, atau toko alat tulis Papelote (papelote.eu) yang menjual produk buatan lokal dari material ramah lingkungan.
- Bila datang di saat ramai turis dan ingin menghindari kerumunan orang di Prague Castle, Charles Bridge, dan Old Town Square, datanglah sepagi atau semalam mungkin. Lalu, selama sisa hari itu, pergilah ke tempat lain.
- Cuaca di Praha dapat berubah drastis dalam hitungan menit, sehingga disarankan untuk mengenakan pakaian berlapis, dan pastikan juga memakai sepatu nyaman sepanjang hari. Hal ini karena jalan-jalan di pusat kota kebanyakan berbatu, sehingga mengenakan sepatu berhak sangat tidak disarankan.
- Kafe-kafe di Praha kebanyakan menawarkan akses Wi-Fi gratis, namun bila benar-benar membutuhkan Internet selama perjalanan, belilah kartu SIM lokal dari O2, T-Mobile, atau Vodafone. Mintalah bantuan penjual (biasanya kartu ini juga tersedia di bandara) untuk mengaktivasikan kartu tersebut dan memilih paket Internet yang tersedia (mulai 199 koruna untuk data 500 MB dengan masa aktif satu bulan).
Nah, sudah siap berangkat ke Praha?
