Gowes ke Air Terjun Sunggah, Keindahan Alam Tersembunyi di Ponorogo

Foto: Instagram @yudha_kp14

Ponorogo, sebuah kota kecil di Jawa Timur yang terkenal dengan keindahan alamnya, menyimpan sejumlah destinasi tersembunyi yang menawan. Salah satunya adalah Air Terjun Sunggah. Bagi para pencinta petualangan, mengunjungi air terjun ini dengan bersepeda bisa menjadi pengalaman yang tak terlupakan.

Perjalanan Menantang

Terletak di Desa Selur, Kecamatan Ngrayun, perjalanan menuju Air Terjun Sunggah dapat dimulai dari pusat kota Ponorogo dan mengarah ke selatan sekitar 30 km. Meskipun petualangan ini penuh dengan tantangan, dengan bersepeda kamu dapat merasakan kebebasan dan kegembiraan yang tak bisa terlukiskan dengan kata-kata saat menjelajahi jalan yang berliku-liku melintasi hamparan sawah dan bukit.

Foto: Dok. Google Maps/Jogja Motorlistrik

Buat para pegowes dari luar Ponorogo atau yang masih asing dengan kawasan ini, ada baiknya tidak mengandalkan Google Maps, melainkan menanyakan arahnya ke warga. Pasalnya petunjuk di Google Maps tersebut tak akurat.

Sebagai panduan, arahkan terlebih dahulu ke Pasar Bungkal. Lalu, dari sana lanjutkan perjalanan ke selatan melalui jalur berkelok-kelok sampai di pertigaan Desa Cepoko. Dari sini, belok kanan ke arah Ngrayun dan teruskan perjalanan melalui kawasan tersebut sampai ke air terjun. Kalau tak yakin, jangan ragu tanyakan arahnya ke penduduk setempat.

Foto: Instagram @yudha_kp14

Meski jarak tempuhnya cukup jauh, kamu akan disuguhkan pemandangan alam yang menyejukkan di sepanjang perjalanan. Dari pepohonan teduh hingga persawahan dan hamparan perbukitan, setiap kayuhan pedal akan membawamu melalui panorama yang menawan.

Akses ke Air Terjun

Setelah mencapai lokasi parkir, persiapkan diri untuk menikmati keindahan Air Terjun Sunggah. Bila memutuskan untuk berjalan kaki, jangan lupa untuk memarkirkan sepeda dengan aman sebelum melanjutkan perjalanan.

Bagi para pengunjung yang menyukai petualangan, terdapat dua jalur utama untuk menjelajahi keindahan Air Terjun Sunggah. Jalur pertama adalah melalui bagian bawah air terjun, yang dapat diakses dengan berjalan kaki sekitar 500 meter dari area parkir.

Foto: Instagram @zaqyiqbl_

Meskipun jalur ini lebih mudah diakses, saat musim hujan disarankan untuk berhati-hati karena jalanan bisa menjadi licin. Selain itu, jalur ini juga bisa dilalui pula oleh sepeda.

Opsi lainnya, para pengunjung dapat memilih untuk menjelajahi bagian atas air terjun. Akses ke bagian atas ini lebih menantang, namun menawarkan pemandangan yang lebih spektakuler. Jalur menuju bagian atas sering kali tidak jelas dan dikelilingi oleh semak belukar, tetapi petualangan ini memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi mereka yang mencari tantangan.

Foto: Instagram @yudha_kp14

Suasana Asri

Dengan ketinggian sekitar 50 meter, Air Terjun Sunggah mengalir deras dari ketinggian, jatuh mengenai bebatuan yang ada di bawahnya, menciptakan suasana gemericik air yang menenangkan. Di sekitar air terjun, hutan rimbun dan hamparan sawah hijau menambah pesona alam yang memikat, menciptakan latar belakang yang sempurna untuk momen-momen berkesan.

Selain menikmati pemandangan alam yang memukau, pengunjung juga dapat melakukan sejumlah aktivitas di sekitar Air Terjun Sunggah. Mulai dari berfoto-foto dengan latar belakang air terjun yang megah hingga bersantai menikmati keindahan alam sekitar, pengalaman di sini akan meninggalkan kenangan yang tak terlupakan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here