Berbicara Sulawesi Utara, destinasi selam pertama yang langsung terbayang biasanya adalah Taman Nasional Bunaken. Namun, tanpa perlu menyeberang ke sana, kamu yang ingin menikmati alam bawah laut dapat menuju Pantai Malalayang.
Dapat dicapai dengan 20 menit berkendara dari pusat kota Manado, pantai ini sudah lama menjadi destinasi favorit bagi warga setempat untuk bersantai dan berakhir pekan. Belakangan, kawasan tersebut tengah ditata dan dipercantik sebagai bagian dari pengembangan Manado-Bitung-Likupang yang termasuk 10 Bali Baru.
Tak seperti pantai-pantai pada umumnya, Pantai Malalayang tak memiliki hamparan pasir. Sebagai gantinya, pengunjung bisa menjumpai bebatuan kecil sampai besar yang kerap menjadi objek foto.
Perairannya pun memiliki ombak yang tak begitu besar, sehingga cocok untuk pemula yang ingin belajar menyelam. Apalagi bawah lautnya menyimpan keindahan yang menawan.
Kamu bisa menjumpai hamparan terumbu karang yang masih terjaga dengan baik, bangkai kendaraan yang sengaja ditaruh di kedalaman, hingga berbagai jenis ikan karang dan biota lain yang menghuninya. Ada pula beberapa koral hasil transplantasi dari sejumlah kelompok yang peduli terhadap kegiatan konservasi.
Kalau tertarik sekalian belajar menyelam, kamu bisa menghubungi dive centre yang ada di Manado, seperti Manado Dive Club (082196902249) dan Minanga Divers Manado (081340071113). Ditemani instruktur berpengalaman, kamu dijamin akan menikmati setiap perjalanan menyelam yang dilakukan.
Kelar beraktivitas, kamu bisa menanti senja untuk menyaksikan pemandangan matahari terbenam dengan latar julangan Gunung Manado Tua di kejauhan. Kalau lapar, kamu bisa duduk-duduk di tepi pantainya sambil mencicipi pisang goreng khas yang disajikan dengan sambal, atau menyantap seafood di salah satu tempat makan yang berjajar di sekitar pantai.
Buka sepanjang hari, fasilitas lain yang tersedia di Pantai Malalayang adalah lahan parkir, toilet dan kamar mandi, serta penginapan. Biaya masuk pantai Rp5.000 per orang, sementara biaya parkir motor Rp2.000 dan mobil Rp5.000.
Teks: Melinda Yuliani
