Road trip memberikan kebebasan yang tak akan Anda dapatkan saat melakukan perjalanan dengan naik kereta atau pesawat. Anda dapat mampir kapan saja dan di mana saja di sepanjang rute, entah untuk mencari kuliner khas di masing-masing daerah, menjelajah atraksi populer, atau sekadar menggelar tikar dan menikmati bekal sambil menikmati pemandangan sore.
Sayangnya, road trip bisa menjadi pengalaman yang tak mengenakkan ketika Anda tak melakukan persiapan dengan baik. Inilah beberapa kesalahan umum yang harus dihindari saat road trip.
-
Tidak mengecek kendaraan sebelum bepergian
Jadwalkan pengecekan kondisi kendaraan setidaknya satu-dua minggu sebelum keberangkatan. Dengan memastikan aki, rem, dan mesin bekerja dengan baik, kemungkinan Anda terdampar di tepi jalan dengan mobil yang mogok pun semakin kecil.
-
Meninggalkan rumah tanpa membersihkannya
Sebelum berangkat road trip, ada baiknya untuk membersihkan rumah dari kotoran. Buanglah semua sampah dan sisa makanan yang kemungkinan besar akan membusuk saat Anda kembali liburan, atau simpan sisa makanan yang masih awet di dalam kulkas. Pastikan juga untuk menutup rapat seluruh saluran pembuangan yang ada di dapur maupun kamar mandi. Bila khawatir meninggalkan rumah kosong selama beberapa hari atau minggu, Anda juga dapat memasang sistem keamanan rumah sebelum bepergian.
-
Tidak membawa cooler untuk menyimpan makanan ringan dan minuman
Meski Anda dapat mampir ke minimarket atau restoran cepat saji di sepanjang jalan untuk mengisi perut dengan burger, kentang goreng, dan keripik, akan lebih baik bila Anda membawa cooler sendiri untuk mengepak buah dan sayuran yang telah dipotong sebelumnya, sandwich, dan opsi snack lainnya yang lebih menyehatkan. Anda juga dapat sekalian mengisi cooler dengan minuman agar tubuh tetap terhidrasi.
-
Tidak membersihkan dan merapikan bagian dalam mobil selama perjalanan
Jangan kaget bila dalam hitungan hari, isi dalam mobil Anda akan berantakan. Hal ini lumrah terjadi, mengingat Anda melewatkan waktu lebih banyak di jalan. Namun, pastikan untuk selalu menjaga kebersihan dan kerapiannya setiap hari. Bawalah tisu basah, tisu kering, hand sanitizer, dan simpan semuanya di tempat tersendiri untuk memudahkan mengakses barang-barang tersebut jika dibutuhkan.
Lebih bagus lagi bila Anda memiliki car seat organizer dengan kompartemen yang berbeda untuk masing-masing barang. Saat mengepak barang di dalam mobil, masukkan barang-barang yang tak terlalu Anda butuhkan lebih dahulu, sehingga barang-barang lain yang lebih penting bisa diambil dengan mudah tanpa perlu mengubrak-abrik bagasi.
-
Lupa mengunduh aplikasi yang dibutuhkan untuk road trip
Bila ingin menghindari penggunaan data Internet yang berlebihan saat road trip, pastikan untuk mengunduh seluruh aplikasi yang Anda butuhkan sebelum keberangkatan, mulai dari peta (Google Maps dan Waze) hingga hiburan (Spotify, Netflix, dan lainnya). Dengan cara ini, Anda tak perlu khawatir bila kehabisan data Internet atau terjebak di suatu tempat yang tak memiliki sinyal.
-
Mengabaikan aksesori mobil yang dibutuhkan
Pastikan untuk membawa charger ponsel khusus untuk mobil. Bawa pula dudukan ponsel agar Anda dapat memeriksa arah tanpa perlu meraba-raba atau melihat ke bawah.
-
Merencanakan semuanya sehingga tak ada ruang untuk spontanitas
Daya tarik terbesar road trip adalah kebebasan untuk mampir, menjelajah, dan mengubah rute setiap saat. Karena itulah, meski telah menyiapkan rencana perjalanan sebelum keberangkatan, selalu sisakan ruang untuk melakukan hal-hal secara spontan. Bagian terbaik dari sebuah road trip adalah pengalamannya, bukan tujuannya – dan meski waktu dan anggaran perjalanan dapat menentukan rute yang dipilih, berhenti di tempat-tempat yang tak terduga, atau berbelok ke jalan-jalan yang di luar rencana, dapat menjadi momen yang paling berkesan dalam perjalanan Anda.
-
Tidak sering berhenti untuk meregangkan kaki
Anda mungkin tergoda untuk berkendara langsung ke tujuan akhir dari perjalanan Anda. Namun bila hal tersebut dilakukan, Anda akan kehilangan semua hal yang membuat perjalanan tersebut menyenangkan. Tak hanya itu, perjalanan pun bakal lebih melelahkan, baik bagi supir maupun penumpangnya. Istirahatlah selama 30 menit untuk setiap empat hingga lima jam perjalanan. Anda dapat berjalan singkat, berhenti untuk menikmati secangkir kopi, atau sekadar duduk santai sambil meregangkan kaki, sebelum memulai perjalanan kembali.
-
Tidak tahu cara mengganti ban
Tidak setiap mobil dilengkapi dengan ban cadangan. Luangkan waktu untuk memastikan Anda memiliki ban cadangan dan peralatan untuk memasangnya – dan bila tidak memilikinya, belilah sebelum keberangkatan. Cari tahu juga cara memasangnya untuk berjaga-jaga bila ban utama Anda mengalami gangguan, entah bocor, pecah, atau kempis.
-
Meninggalkan rumah tanpa peralatan darurat
Jangan meninggalkan rumah tanpa mempersiapkan beberapa peralatan darurat wajib di kendaraan Anda, seperti tool kit, pisau lipat, lampu senter dengan baterai ekstra, pengukur tekanan ban, kabel jumper, pengisi daya aki mobil (atau aki cadangan), dongkrak, kunci roda, serta jas hujan dan sarung tangan (untuk memperbaiki kendaraan di saat hujan). Bawa pula kotak pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K) yang berisi obat-obatan, pereda nyeri, perban, plester luka, dan lainnya.
Teks: Melinda Yuliani