Terbatas bagi Wisatawan Lokal, Danau Toba Siap Dibuka Kembali

Memasuki masa normal baru, sejumlah tempat wisata di Indonesia mulai dibuka kembali. Salah satunya adalah Danau Toba yang dikabarkan sudah dapat menerima pengunjung kembali, walau masih terbatas bagi penduduk Sumatera Utara. Bagi wisatawan domestik dari luar provinsi, kemungkinan dapat kembali berwisata sekitar Agustus hingga Oktober, sedangkan turis mancanegara diharapkan dapat berkunjung antara November dan Januari 2021.

Kabupaten Samosir merupakan satu-satunya wilayah di Danau Toba dengan status zona hijau, hal ini berkat laporan nihil kasus Covid-19. Meski demikian, pembukaan kembali Danau Toba tetap akan dipantau untuk mencegah terjadinya penyebaran virus corona. Uji coba terhadap wisatawan lokal akan dilakukan pada Juli, yang diikuti dengan evaluasi situasi sebelum memulai uji coba bagi wisatawan domestik dan mancanegara. Dinas pariwisata setempat juga akan menerapkan langkah-langkah pariwisata di era normal baru, yang mencakup seluruh sektor pendukung industri pariwisata.

Danau Toba adalah destinasi super prioritas di Indonesia yang diminati banyak wisatawan. Di era normal baru, pariwisata di Danau Toba akan mengalami perubahan mengikuti potensi yang dimiliki. Nantinya, wisatawan akan direkomendasikan untuk melakukan aktivitas di luar ruangan, seperti berkemah, berkuda, canyoning (aktivitas menelusuri sungai, ngarai, dan air terjun dengan variasi teknik, seperti scrambling, rappeling, abseiling, river hiking, cliff jumping, atau berenang), pendakian, dan lainnya. Wisata petualangan di Danau Toba dapat diberdayakan untuk jangka waktu panjang.

Wisata sepeda diperkirakan akan menarik perhatian pejalan dan pelaku pariwisata Danau Toba diharapkan mendukung dengan menyediakan sarana dan infrastruktur terbaik. Wisata sepeda di Danau Toba diperkirakan akan menyasar golongan profesional, leisure, dan keluarga. Dengan kontur alam yang fantastis, Danau Toba juga dapat dimanfaatkan untuk wisata udara, seperti paralayang di daerah potensial, seperti di Bukit Gajah Bobok dan Hutaginjang.

Teks: Priscilla Picauly

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here