Mulai minggu ini, Singapore Airlines dan SilkAir mewajibkan penggunaan masker dalam semua penerbangannya. Aturan baru ini berlaku sesuai dengan arahan dari Otoritas Penerbangan Sipil Singapura.
Setiap penumpang wajib membawa masker dari rumah karena tidak ada pembagian masker dalam penerbangan. Selain itu, penumpang juga harus mengikuti arahan jaga jarak sosial dalam setiap aktivitasnya, mulai dari masuk dan keluar pesawat, hingga saat mengantre toilet.
Singapore Airlines juga akan menghentikan layanan makanan untuk semua penerbangan di wilayah Asia Tenggara dan Cina Daratan. Sebagai gantinya, penumpang akan mendapatkan kantong-kantong berisi air mineral dan makanan ringan saat boarding pesawat.
Sementara itu, penumpang dalam penerbangan dengan rute lainnya akan tetap mendapatkan layanan makanan. Penumpang yang membutuhkan makanan khusus dapat memintanya dari daftar menu yang sudah disesuaikan mengikuti pedoman dari Asosiasi Transportasi Udara Internasional (IATA).
Selain penyesuaian menu makanan, Singapore Airlines juga membatasi layanan inflight lainnya dalam penerbangan. Layanan pemberian handuk panas dan penyediaan majalah serta bahan bacaan lainnya telah dihentikan untuk sementara waktu. Dalam beberapa penerbangan keluar Singapura, penumpang masih dapat meminta surat kabar dengan jumlah terbatas. Namun semua majalah dan surat kabar tidak lagi diberikan untuk penerbangan ke Singapura.
Selain itu, penjualan merchandise di dalam pesawat juga tidak lagi beroperasi. Namun, penumpang dapat membeli barang-barang KrisShop secara online untuk kemudian diambil dalam penerbangan. Sementara perlengkapan lain, seperti penutup telinga, penutup mata, sandal, kaus kaki, pasta dan sikat gigi, masih akan tersedia pada penerbangan di kelas yang berlaku.
Terapkan Prosedur Kebersihan dan Keamanan
Setiap pesawat Singapore Airlines dan SilkAir menjalani proses pembersihan menyeluruh sebelum penerbangan. Permukaan dengan area sentuh tinggi, seperti jendela, meja baki, layar hiburan, toilet, dan area dapur dibersihkan dengan disinfektan kuat. Headset, penutup kepala, sarung bantal, seprai, dan selimut juga diganti setelah setiap penerbangan. Semua kain bekas pakai ini akan dicuci dalam suhu tinggi sebelum digunakan kembali.
Awak kabin pesawat juga dibekali dengan masker dan kaca mata pelindung yang harus dikenakan saat mengoperasikan seluruh penerbangan. Singapore Airlines juga memastikan bahwa awak kabin akan menjalani pemeriksaan suhu tubuh sebelum bertugas di pesawat.
Teks: Levana Florentia | Editor: Melinda Yuliani