Hyatt menjadi jaringan hotel berikutnya yang memperkenalkan standar kebersihan baru sebagai respon terhadap pandemi virus corona. Sebelumnya, sudah ada Hilton dan Marriott yang memperbaharui protokol kebersihannya. Hyatt dikatakan akan mengandalkan ahli medis dan para profesional untuk memastikan tamu merasa aman. Melalui teknologi dan inovasi terbaru, Hyatt akan memastikan kebersihan tiap-tiap fasilitasnya. Mulai dari kamar tamu, lobi, hingga restoran dan spa.
Untuk menunjukkan keseriusannya dalam menerapkan standar kebersihan terbaik, Hyatt menjadi jaringan hotel pertama yang melakukan sistem akreditasi kebersihan dengan Global Biorisk Advisory Council (GBAC). GBAC merupakan divisi dari ISSA, asosiasi industri kebersihan dunia. Mulai Mei 2020, Hyatt akan memperkenalkan sistem akreditasi GBAC STAR melalui program pembersihan, disinfeksi, dan pencegahan penyakit menular berbasis kinerja yang akan berfokus pada membangun lingkungan hotel yang bersih, aman, dan sehat.
Untuk mendukung hal ini, Hyatt juga akan menunjuk setidaknya satu orang manajer kesehatan untuk tiap hotelnya mulai September 2020. Manajer bertanggung jawab memastikan hotel mengikuti pedoman operasi baru yang meliputi:
- Peningkatan frekuensi pembersihan dengan disinfektan pada semua permukaan yang sering disentuh, baik di kamar tamu maupun ruang bersama.
- Peningkatan protokol keamanan dan kebersihan makanan untuk restoran, layanan kamar, serta pertemuan dan acara kelompok.
- Penyediaan hand sanitizer di seluruh area publik maupun area karyawan, dan terutama di pintu-pintu masuk.
- Pemasangan perangkat purifikasi dan sanitasi untuk memastikan kualitas udara.
- Penyediaan masker dan alat-alat pelindung lainnya untuk staf hotel.
- Panduan menjaga jarak sosial di area publik di seluruh properti hotel.
Hyatt juga berencana untuk mengembangkan prosedur kerja dan pelatihan baru bagi karyawannya untuk memastikan keamanan dan keselamatan staf dan tamu. Prosedur kerja baru ini mencakup survei harian yang akan menilai kenyamanan kolega, kebersihan hotel, alur kerja dan pelayanan, dan lain-lain. Survei ini memungkinkan petinggi hotel untuk membuat perubahan dan menyesuaikan kebijakan secara cepat dan langsung guna memenuhi kebutuhan staf maupun tamu.
Teks: Levana Florentia | Editor: Melinda Yuliani
