Jumlah kasus corona di Asia terus mengalami peningkatan, dan banyak di antaranya yang berasal dari luar negeri atau berupa kasus impor. Menanggapi hal tersebut, negara-negara Asia telah memperketat kebijakan terkait lalu lintas perjalanan ke luar negeri. Beberapa negara bahkan memberlakukan kewajiban karantina mandiri selama 14 hari untuk orang-orang yang baru datang dari luar negeri. Karantina mandiri ini bisa dilakukan di rumah masing-masing, atau di hotel jika ingin merasakan pengalaman yang baru.
Beberapa hotel di Asia menawarkan paket spesial karantina mandiri untuk orang-orang yang perlu mengisolasi diri. Salah satunya adalah A-One Hotel Group di Thailand yang menyediakan paket karantina mandiri di hotel cabang Bangkok dan Pattaya. Selama tinggal di hotel ini, para tamu akan mendapatkan makanan yang diantarkan langsung ke kamar menggunakan troli. Peralatan makan yang digunakan juga akan dibersihkan secara khusus dan dipisahkan dari tamu-tamu lain. Setiap harinya, tim khusus akan membersihkan kamar dan tempat tidur, serta membantu mengecek kondisi tamu yang berada dalam karantina. Jika tamu terlihat sakit atau menunjukkan gejala corona, ia akan segera dikirim ke rumah sakit dekat hotel untuk pemeriksaan lanjutan. Paket spesial karantina di A-One Hotels Group dijual dengan harga lebih murah dari tarif per malam biasanya dengan potongan harga hingga 20 persen.
Selain A-One Hotel Group di Thailand, Park Hotel Group di Singapura juga turut memberikan penawaran spesial untuk paket karantina. Paket ini mencakup makan 3 kali sehari dalam masa isolasi yang berlangsung selama 14 hari. Dengan paket spesial ini, masyarakat diharapkan bisa mendapatkan suasana liburan meski harus berada dalam karantina. Harga yang dipatok oleh Park Hotel Group juga diklaim cukup terjangkau, dengan hanya mengambil keuntungan sedikit untuk biaya operasional.
Di Indonesia, Aryaduta Hotels juga menawarkan paket karantina mandiri dengan program Comfort in Self-Isolation. Program ini ditawarkan dengan harga mulai dari Rp 850.000 per malam, termasuk makan 3 kali sehari. Program ini tidak dimaksudkan untuk orang-orang yang telah dites positif corona atau dengan gejala corona, melainkan hanya untuk mereka yang sehat dan sedang mencari tempat isolasi mandiri selama periode 14 hari untuk memastikan diri tidak terinfeksi. Program Comfort in Self-Isolation bisa didapatkan di Aryaduta Lippo Village Tangerang, Aryaduta Medan, dan Aryaduta Palembang.
Mencari Cara Untuk Mempertahankan Bisnis
Dengan tingkat okupansi yang rendah, hotel-hotel memang harus memutar otak guna mempertahankan bisnisnya. Salah satunya adalah dengan menyasar turis asing yang masih tinggal di hotel. Meski kebanyakan turis memutuskan untuk segera pulang menyusul diperketatnya perlintasan antarnegara, beberapa masih memutuskan untuk tetap tinggal dan menunggu perkembangan situasi. Kondisi ini bisa membawa pengaruh positif pada bisnis hotel bila dimanfaatkan dengan tepat.
Grup manajemen hotel Pragma Hospitality memanfaatkan kesempatan ini dengan merancang paket penawaran khusus untuk turis asing yang masih tetap tinggal di Bangkok. Dengan perkembangan kondisi saat ini, diperkirakan akan semakin banyak turis yang ‘terdampar’ di Thailand karena pembatasan perjalanan yang diperketat setiap harinya. Jika Thailand harus ditutup sepenuhnya (full lockdown), hotel-hotel di bawah Pragma Hospitality berencana untuk tetap membuka dapurnya guna menyediakan katering harian. Penjualan dari katering ini diharapkan dapat menghasilkan sedikit keuntungan untuk menutup biaya operasional sehari-hari.
Teks: Levana Florentia | Editor: Melinda Yuliani