Jaipur tak hanya menawan secara visual, namun juga kaya sejarah dan warisan budaya Kerajaan Rajput yang dapat dinikmati dari beragam atraksinya, termasuk pesona kulinernya. Berkunjung kemari, jangan lewatkan lima atraksi terbaik berikut ini.
• City Palace
Bila berada di Jaipur, lakukan beberapa hal selayaknya warga Jaipur, salah satunya mengunjungi Kuil Govind Dev Ji (nama lain Dewa Krishna) di kompleks City Palace, yang merupakan pusat pemerintahan maharaja Jaipur atau kepala klan Kachwaha Rajput. Tak hanya merupakan tempat beribadah warga setempat, kuil tersebut pun merupakan titik pusat kota Jaipur. Beberapa bagian di City Palace, seperti Chandra Mahal digunakan sebagai museum, namun sebagian besarnya adalah hunian keluarga raja. Patung Krishna yang disimpan di kuil Govind Dev Ji konon dibuat sesuai penampakannya ketika bereinkarnasi di Bumi. Dibangun antara 1729 dan 1732 dengan memadukan arsitektur Rajput dan Shilpa Shastra yang khas India dan filosofinya diambil dari ajaran Hindu, City Palace dikelilingi taman dan bangunan-bangunan memukau.
• Naik Balon Udara
Operator SkyWaltz menawarkan pengalaman unik untuk menikmati pemandangan khas Rajasthan yang terdiri padang gurun dan bangunan eksotis bercat kemerahan, termasuk Amber Fort dan Jaigarh Fort. Tak banyak kesempatan menikmati pemandangan aerial di India, sehingga bila berada di Jaipur, jangan lewatkan kesempatan unik ini. Penerbangan selama satu jam ini seharga 265 dolar AS per orang (usia 5 hingga 12 tahun 165 dolar AS), di mana para tamu akan menerima pengembalian penuh bila cuaca tidak memungkinkan untuk terbang. Harga tersebut juga termasuk antar-jemput dari akomodasi, sarapan ringan sebelum terbang, dan sertifikat.
• Chaura Rasta dan Bapu Bazaar
Motif kain khas Rajasthan adalah leheriya yang dibuat dengan teknik ikat celup (tie dye) dan tradisi membuat motif berbentuk ombak ini telah ada sejak sekitar 5.000 tahun lalu. Leheriya dijual dalam bentuk saree, syal, hingga turban berbahan katun, sutra, chiffon, georgette, satin, dan lain sebagainya dalam paduan warna-warni unik yang indah, di mana para wanita Rajasthan memang terkenal akan keberaniannya dalam mengenakan warna-warna terang. Motif leheriya tradisional adalah merah dan kuning (leheriya terdiri hanya dari dua warna). Varian motif ikat celup lain khas Rajasthan adalah bandhni atau bandhej yang didominasi warna-warna gelap, serta kerap mengambil bentuk bunga dan geometris. Dua tempat terbaik untuk berbelanja leheriya dan bandhni di Jaipur adalah di Chaura Rasta dan Bapu Bazaar.
• Hotel Taj Rambagh Palace
Tokoh-tokoh terkenal yang berkunjung ke Jaipur banyak yang memilih menginap di sini, seperti Lord Louis Mountbatten, Pangeran Charles, dan Jacqueline Kennedy. Dibangun pada 1835, Rambagh Palace telah berkali-kali berganti fungsi dan kepemilikan, mulai dari rumah dayang-dayang favorit ratu, rumah bagi para tamu kerajaan, rumah peristirahatan keluarga kerajaan dalam perjalanan berburu, dan terakhir, kediaman Maharaja Sawai Man Singh II dan Maharani Gayatri Devi. Menawarkan 78 kamar mewah, yang salah satunya adalah bekas kamar sang Maharaja, istana indah ini berhiaskan marmer yang dipahat manual dan dikelilingi taman bergaya Mughal, serta memiliki kolam renang di luar maupun dalam ruangan. Jangan lewatkan menyantap aneka hidangan India bak raja di Suvarna Mahal, bekas ballroom istana yang bergaya Prancis dengan chandelier raksasanya yang megah.
• Sisodiya Rani ka Bagh
Penyuka taman akan menikmati kunjungan ke taman yang dibangun Maharaja Sawai Jai Singh bagi istri keduanya dari klan Sisodia ini. Walau berada di padang gurun, Jaipur ternyata memiliki banyak taman buatan yang indah. Taman terbesar di Jaipur ini salah satunya. Terletak sekitar enam kilometer dari pusat kota melewati Jaipur-Agra Highway, taman yang dibangun 1728 ini mencampurkan arsitektur Mughal dan Rajput. Dihiasi deretan air mancur dan semak bunga, serta mural yang menggambarkan kisah cinta Radha dan Krishna, taman ini juga memiliki kuil yang didekasikan bagi Shiva dan Hanuman.