Mengenal Truffle, Si Raja Dapur

Truffle atau sejenis jamur hutan mulai dikenal abad 17 dan langsung menjadi bumbu masak untuk hidangan favorit Raja Francis I asal Perancis, sebelum kemudian popularitasnya menyebar di seantero Eropa. Ada empat jenis truffle, yaitu yang berwarna putih dan hitam dan masing-masing dapat dipanen sesuai musim. Truffle hitam yang dipanen di musim panas berbeda dengan truffle hitam yang dipanen di musim dingin. Begitu pun halnya dengan truffle putih.

Truffle disukai karena memberikan aroma dan rasa kepada apa pun di sekitarnya, sehingga merupakan bahan masakan yang sempurna untuk disandingkan dengan bahan-bahan makanan yang hambar, seperti pasta, nasi, dan kentang. Bereaksi baik dengan lemak, truffle sering dipadankan bersama foie gras, butter, keju, krim, dan minyak. Berhubung mahal dan langka, jamur ini hanya digunakan dalam jumlah sedikit. Untuk mendapatkan efek yang maksimal dalam masakan, para juru masak sengaja mengirisnya setipis kertas dengan takaran delapan hingga sepuluh gram untuk per porsi hidangan.

Susah Didapat

Rasa truffle segar berbeda jauh dengan truffle yang diawetkan. Bila menggunakan truffle yang diawetkan, pilihlah dalam jenis olahan minyak atau paste karena rasanya mendekati truffle segar.

Truffle segar harus segera digunakan, selambatnya tiga hari setelah dibeli. Sedangkan truffle yang telah diawetkan memang tahan lama, namun begitu dibuka kemasannya harus langsung dikonsumsi dalam waktu seminggu. Truffle dipanen dengan menembus hutan di daerah Piedmont, Italia Utara. Ditemani anjing pelacak, jamur ini memang hanya bisa tumbuh di hutan Italia Utara selama September hingga Desember saja, karena di bulan-bulan itulah white truffle mencapai kematangan sempurnanya. Biasanya white truffle tumbuh di sekitar akar pohon ek pada kedalaman 5 hingga 40 sentimeter sehingga membutuhkan penciuman anjing yang tajam.

Rekomendasi Restoran dengan Menu Truffle di Jakarta

  • Momozen (The Plaza Lantai 46, Jl. M.H. Thamrin Kav. 28-30): Truffle Somen with Caviar
  • OKU (Hotel Indonesia Kempinski Jakarta, Jl. M.H. Thamrin No. 1): Truffle Gyudon
  • Pardon My French (Jl. KH. Wahid Hasyim No. 154, Tanah Abang): Indulgence Truffle Wagyu Don
  • Three Buns Jakarta (Jl. Senopati No. 90, Kebayoran Baru): Fun Boy Three
  • Social Affair Coffee & Bakehouse (PIK Avenue, Jl. Pantai Indah Kapuk No. 6): Buttermilk Truffle Fries

Teks: Melinda Yuliani

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here