Meski pandemi virus corona memaksa sejumlah negara untuk membatasi perjalanan warganya, selain sejumlah museum dan atraksi wisata lainnya telah menghentikan operasionalnya, para pejalan tetap dapat menjelajahi dunia tanpa harus keluar rumah.
Ya, dengan teknologi terkini, Anda dapat “berjalan” menelusuri sudut-sudut galeri seni, atau bahkan taman nasional, dengan tur virtual 360 derajat. Berikut beberapa tur digital yang memungkinkan Anda untuk menjelajahi dunia dari mana pun Anda berada.
1. Melihat keajaiban dunia
Berkat tur virtual yang mengesankan dari The New York Times, AirPano, Google, dan Panoramas, Anda dapat menjelajahi tujuh keajaiban dunia yang baru, mulai dari Tembok Besar Tiongkok, kota kuno Petra, Taj Mahal, Colosseum, Machu Picchu, Patung Kristus Penebus, hingga Chichen Itza. Dengan teknologi modern, Anda juga bisa melihat keajaiban dunia kuno, Piramida Giza.
Ada pula keajaiban lainnya yang tak masuk dalam daftar teratas, namun tetap patut dijelajahi secara virutual, seperti Alhambra, menara lonceng La Giralda di Sevilla, dan bahkan Easter Island.
2. Melewatkan hari di museum
Dalam beberapa tahun terakhir, Google telah bekerja sama dengan lebih dari 2.5000 museum seni untuk mengunggah jutaan karya seni versi resolusi tinggi. Beberapa yang menarik antara lain MoMA di New York, National Gallery of Art di Washington D.C., The Art Institute of Chicago, Casa Battló, dan Van Gogh Museum di Amsterdam.
Selain itu, The Louvre juga telah menawarkan tur virtual, seperti halnya Vatican Museums, sebagian besar Smithsonian Museums, Russian Museum, British Museum, The Museum of Russian Art di Minneapolis, dan The Palace Museum di Beijing.
Anda saat ini memang tak dapat menjajal ritual cium batu di Blarney Castle di Irlandia, namun sebagai gantinya, Anda dapat mengunjungi kastil ini secara virtual. Anda juga dapat mengunjungi Museum of Flight, Museum of Science, Museum of Natural History, National Women’s History Museum, dan History of Science Museum.
3. Menjelajahi taman nasional
Google memiliki tur audio-visual 360 derajat yang serupa dari lima taman nasional terpilih, termasuk Kenai Fjords, Hawai’i Volcanos, Carlsbad Caverns, Bryce Canyon, dan Dry Tortugas, serta 31 lainnya di Google Earth. Anda juga dapat melihat dari dekat hampir 4.000 karya seni, artefak, dan harta lainnya yang berkaitan dengan sejarah dan budaya taman nasional, dan melihat pameran online.
Perjalanan ke taman nasional sebaiknya dihindari saat ini, namun bukan berarti Anda tidak dapat menikmati keindahannya. Virtual Yosemite merupakan salah satunya yang menawarkan tur dengan panorama paling memukau. Yellowstone National Park dan Mount Rushmore juga menawarkan tur virtual.
Google menawarkan tur serupa dengan audio-visual 360 derajat dari lima taman nasional terpilih, termasuk Kenai Fjords, Hawai’i Volcanos, Carlsbad Caverns, Bryce Canyon, dan Dry Tortugas, selain juga 31 taman nasional lainnya di Google Earth. Anda juga dapat melihat dari dekat hampir 4.000 karya seni, artefak, dan warisan lainnya yang berkaitan dengan sejarah dan budaya taman nasional, selain melihat pameran secara daring.
4. Melakukan safari
Satwa liar adalah daya tarik besar bagi para pelancong, entah untuk melihat The Big Five di Afrika, melihat paus di Amerika Utara, atau mengenalkan hewan kepada anak dengan safari keluarga. Meski saat ini banyak kebun binatang dan akuarium yang telah menghentikan operasionalnya untuk sementara, Anda tetap dapat menonton siaran langsung lewat beberapa webcam milik beberapa kebun binatang dan akuarium terkenal, termasuk San Diego Zoo, Houston Zoo, Zoo Atlanta, Tennessee Aquarium, dan Georgia Aquarium. Anda juga dapat melihat hewan ternak Kanada di laman ini, atau menonton Stella the Dog melompat tanpa henti ke tumpukan besar daun Maine.
5. Mendaki gunung
Berkat video panorama, Anda dapat membayangkan seperti apa rasanya mendaki suatu tempat sebelum benar-benar menjajalnya di lokasi. Sebagai contoh, Anda dapat mencoba mendaki tempat-tempat terkenal seperti Bryce Canyon, Grand Canyon, GR20, Inca Trail, atau bahkan Angel’s Landing yang menantang maut.
6. Mengunjungi landmark terkenal lainnya
Anda dapat mengunjungi banyak keajaiban alam di dunia, seperti Amazon Rainforest, Iguazu Falls, Kepulauan Komodo, atau Table Mountain, dengan menggunakan tur virtual. Atau bisa juga mengeksplorasi Statue of Liberty, Sahara Desert, Niagara Falls, dan bahkan tur berpemandu di Eiffel Tower. Untuk tur virtual lainnya, kunjungi daftar destinasi lainnya dalam bucket list Anda dengan AirPano, Google Earth, atau YouTube.
7. Perjalanan ke luar angkasa
Bahkan tanpa anjuran untuk isolasi diri demi menekan penyebaran COVID-19, banyak dari kita mungkin tidak pernah bepergian ke luar angkasa. Tetapi berkat teknologi, sekarang adalah waktu yang tepat untuk melakukannya secara virtual. Sebelum meluncur, pertimbangkan untuk mengunjungi beberapa kantor NASA terlebih dahulu. Kemudian ikuti perjalanan ke bulan dalam resolusi HD yang menakjubkan, atau ikuti tur virtual ke Mars dengan bantuan Google.
Teks: Melinda Yuliani
