Menemukan Peradaban Masa Lalu di Cappadocia

Cappadocia (baca: kapadokia) merupakan wilayah bersejarah di Anatolia Tengah, tepatnya di Provinsi Nevsehir. Turis membanjiri daerah ini sepanjang tahun, terlebih karena ingin merasakan sensasi menaiki balon udara untuk menyaksikan lanskap terbaik Cappadocia. Namun keunikan Cappadocia sayang jika hanya disaksikan dari ketinggian, mendekatlah dan telusuri daerah dengan keunikan geologi, kisah sejarahnya yang berpadu dengan elemen religi, dalam nuansa masa lalu.

Inilah destinasi terbaik yang wajib dinikmati saat memilih Cappadocia sebagai destinasi liburan.

Fairy Chimney

Fairy Chimney atau Hoodoos adalah menara batu tipis yang menjorok dari dasar sungai kering. Dinamai Fairy Chimney karena bentuknya menyerupai cerobong peri di dongeng-dongeng. Dengan ketinggian 1,5-45 meter, menara ini terdiri dua bagian, yaitu soft rock di bagian bawah dan jenis batu yang lebih keras di puncaknya. Warna kemerahan menara ini bersumber dari mineral yang dikandung batu. Area Fairy Chimney dapat dieksplor dengan menaiki unta.

Goremo Open-Air Museum 

Sebuah kota kecil berupa hamparan gua batu tempat masyarakat Cappadocia di masa lalu, di sini terdapat gereja, biara, ruang makan, kamar tidur, di mana pintu masuk berupa tebing yang dilubangi. Jangan lewatkan Tokali Kilise atau Church of the Buckle yang merupakan gereja terbesar di Göreme, yang menyimpan frescoes bergaya Byzantium dari abad ke-9, yang memotret kehidupan Yesus dan ke-12 rasulnya. Tempat ini dinobatkan UNESCO sebagai Situs Warisan Dunia pada 1984.

Derinkuyu Underground City

Cappadocia memiliki 36 kota di bawah tanah dan Derinkuyu merupakan yang terdalam, yaitu 85 meter, yang dilengkapi saluran ventilasi sedalam 55 meter sebanyak 15.000. Berlokasi 40 kilometer dari Göreme, pengunjung akan diajak berjalan, menunduk, dan bahkan merangkak menyusuri lantai demi lantai, ruangan demi ruangan di sisa peradaban dari zaman Hittite. Kota bawah tanah ini memiliki 600 pintu tersembunyi di halaman pemukiman di atas tanah.

Ihlara Valley

Sebuah lembah cantik yang dialiri Sungai Melendiz dan terletak dekat Gunung Hasan dan Gunung Melendiz, di antara tebing-tebing curam yang kedalamannya mencapai 100 meter. Di situ terdapat gua-gua berisi hingga 100 gereja yang dihiasi frescoes. Berjalan menyusuri sungai di antara pepohonan poplar dan pistachio, di ujung lembah ini terdapat deretan restoran yang menyajikan berbagai hidangan tradisional Turki untuk melepas lelah.

Uchisar Castle

Berjarak lima kilometer dari Göreme, Uchisar terletak di titik tertinggi di Cappadocia, Nevsehir. Dari puncak Benteng Uchisar, wisatawan dapat melihat panorama sekeliling yang menakjubkan, dengan Gunung Erciyes di kejauhan. Banyak ruangan yang terhubung dengan tangga dan terowongan. Sebagian besar kamar di sisi utara kini digunakan untuk mengumpulkan kotoran merpati yang berfungsi sebagai pupuk alami kebun anggur.

Turasan Winery

Perkebunan anggur seluas 300.000 hektar ini terletak di kawasan Urgup, Nevsehir. Anda dapat melihat proses pembuatan anggur hingga mencicipi wine Turasa, anggur berkualitas produksi Turki. Seperti di negara-negara Eropa penghasil anggur lainnya, harga sebotol anggur di sini sangatlah terjangkau. September adalah waktunya panen anggur dan digelarnya Festival Rakyat Cappadocia.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here