Berkunjung ke pemakaman biasanya akan membawa perasaan sedih dan suram, tapi berbeda jika mengunjungi kuburan-kuburan ini yang dibanjiri pengunjung karena penasaran dengan keunikan dan cerita di balik makam tersebut.
Inilah tujuh makam unik di dunia yang menjadi destinasi wisata.
1. Hollywood Forever Cemetery, Los Angeles
Merupakan areal pemakaman tertua di Los Angeles, California, Hollywood Forever Cemetery didirikan pada 1899 dan sempat bernama Hollywood Memorial Park. Yang menjadikan pemakaman ini terkenal karena sejumlah tokoh besar di industri perfilman dan hiburan Hollywood dimakamkan di sini, seperti Judy Garland, Cecil B. DeMille, Fay Wray, Bugsy Siegel, dan George Harrison. Pengelola makam seringkali menggelar sejumlah acara, seperti pertunjukan musik dan penayangan film saat musim panas.
2. Mirogoj Cemetery, Zagreb
Disebut-sebut sebagai salah satu pemakaman terindah di Eropa, Mirogoj Cemetey yang berada di kota Zagreb tidak hanya berperan sebagai kuburan, melainkan juga digunakan para seniman Kroasia sebagai galeri seni. Didirikan pada 1876, kuburan ini dirancang oleh Hermann Bollé (juga mendesain Kathedral Zagreb) yang menyertakan banyak patung dan arkade ubin yang terlihat tak berujung. Tak hanya itu, di Mirogoj pun terdapat sebuah kubah cantik bergaya Gothic yang menjadi satu titik favorit di sini.
3. Catacombs of Paris, Paris
Sejarah gelap Paris berada di bawah kotanya melalui Catacombs of Paris, kuburan massal jutaan orang yang berisi tulang-belulang, yang sebagian dimasukkan dalam ossuaries (semacam peti mati). Cerita di balik Catacombs bermula saat abad 18, ketika Les Innocents – lahan pemakaman umum terbesar di Paris saat itu melebihi kapasitas maksimal. Warga Paris mulai mengeluhkan bau jasad hingga membuat area sekitarnya menjadi sarang penyakit. Sebagai solusi, pemerintah kota Paris membongkar Les Innocents dan memindahkan tulang-belulang jenazah ke bekas pertambangan batu kapur dan ratusan tahun kemudian, sumber petaka di Paris ini menjadi salah satu atraksi wisata unik di Paris.
4. Père Lachaise Cemetery, Paris
Masih di Paris, pemakaman yang luasnya mencapai 44 hektar ini menjadi sasaran pelancong karena memiliki rupa bangunan dan nisan yangn unik. Tapi alasan utama Père Lachaise Cemetery menjadi tujuan wisata karena di sinilah menjadi tempat peristirahatan terakhir sejumlah tokoh dan artis terkenal dunia, sebut saja vokalis band The Doors, Jim Morrison, sastrawan Oscar Wilde, dan komposer musik klasik Frederic Chopin.
5. Cimitero di San Michele in Isola, Venesia
Disebut juga Pulau Kematian, pulau dekat Venesia ini menjadi areal pemakaman saat Napoleon Bonaparte menguasai kota terapung ini. Putusan untuk memakamkan jenasah di sebuah pulau karena saat itu ia melarang warga Venesia untuk menguburkan jenazah di areal Paroki, terlebih lagi karena hal ini bukanlah langkah bijak mengingat Venesia dominan dengan areal perairannya. Di sini terbaring beberapa tokoh terkenal, seperti penulis puisi, Ezra Pound, Joseph Brodsky, dan Igor Stravinsky – pebalet dan koreografer asal Rusia.
6. Old Jewish Cemetery, Praha
Berbeda dengan areal pemakaman lainnya yang tenar berkat sejumlah orang terkenal dimakamkan di sana, Old Jewish Cemetery menjadi peristirahatan terakhir orang-orang Yahudi tak dikenal dan bisa dikatakan termasuk pemakaman yang tertua di ibu kota Republik Ceko ini. Berada di kawasan Josefov, terdapat sekitar 12.000 nisan batu seantero pemakaman, tapi diyakini ada lebih dari 100.000 orang Yahudi yang dikubur di pemakaman yang sudah ada sejak 1439.
7. Tana Toraja, Sulawesi Selatan
Daerah cantik di tanah Sulawesi Selatan ini menarik wisatawan lokal dan mancanegara melalui panorama kuburan gantung yang berada di tebing maupun di dalam gua. Hal ini sudah menjadi tradisi secara turun-menurun yang dilaksanakan karena alasan khusus, yakni minimnya lahan untuk areal pemakaman. Diketahui bahwa Toraja dikelilingi bukit-bukit kapur dan lahan yang tersedia untuk berkebun dan sawah hanya sekitar 20 persen. Alih-alih menggunakan lahan yang ada sebagai makam, warga Toraja menguburkan jenazah dengan cara unik, yakni dimasukkan ke dalam peti mati yang juga didesain unik, kemudian digantung di tebing seperti di Londa atau di dalam gua seperti di Lemo.
