Safari Virtual, Cara Baru Berjumpa Satwa Liar di Afrika

Mimpi bersafari di Afrika mungkin harus ditunda untuk sementara waktu karena pandemi Covid-19. Tapi bukan berarti Anda tidak bisa melihat aksi satwa-satwa liar ini. Ada banyak foto dan video yang menunjukkan keragaman satwa ini.

Jika itu saja tidak cukup, Anda mungkin tertarik mengikuti safari virtual untuk melihat kawanan gajah, badak, dan bahkan singa. Safari virtual ini diadakan secara gratis oleh perusahaan travel asal Afrika Selatan andBeyond, yang bekerja sama dengan ahli penyiaran satwa liar WildEarth.

Dalam sehari, andBeyond bersama WildEarth mengadakan dua kali safari virtual yang disiarkan secara langsung melalui channel Youtube WildEarth. Bersama seorang pemandu, Anda akan diajak mengelilingi tempat-tempat populer untuk bersafari, termasuk Ngala Private Game Reserve dan Djuma Private Game Reserve di Taman Nasional Kruger, untuk melihat kawanan satwa liar.

Safari virtual ini terasa makin autentik karena sama sekali tidak terencana. Jalur yang diambil juga sesuai dengan pergerakan satwa-satwanya, seperti dalam safari aslinya. Sambil berkendara, Anda juga bisa mengajukan pertanyaan lewat fitur chat yang akan dijawab langsung oleh pemandu safari profesional.

Safari virtual dari andBeyond digelar mulai pukul 11:30 hingga 14:30 WIB untuk sesi pagi, serta pukul 20:00 hingga 23:00 WIB untuk sesi sore. Jika tidak bisa menontonnya secara langsung, Anda bisa melihat siaran ulangnya di channel Youtube WildEarth.

Saat ini, sudah ada beberapa seri safari virtual yang bisa dinikmati. Dalam beberapa seri sebelumnya, penonton disuguhkan dengan aksi jerapah yang sibuk mengunyah dedauan di pepohonan tinggi, sekawanan gajah yang sedang minum di tepian sungai, dan singa yang tengah bersantai di bawah terik matahari. Safari virtual ini diadakan di beberapa tempat sekaligus sehingga pasti ada aksi satwa liar yang terekam lensa kamera untuk dinikmati oleh para penonton.

Selain andBeyond, beberapa operator tur lainnya juga mengadakan safari virtual selama pandemi ini berlangsung. Kebanyakan memang tidak menyiarkan perjalanan safari ini secara langsung, namun pengalaman yang ditawarkannya tetap seru dan menarik. Tintswalo Safari Lodge merekam perjalanan harian mereka bersafari di Manyeleti Reserve dan membagikan video singkatnya ke berbagai sosial media miliknya.

Sementara Asilia Afrika yang memiliki sejumlah kamp dan pondok di Kenya dan Tanzania, menawarkan video 360 derajat yang dapat ditonton menggunakan headset VR. Pengalaman bersafari virtual juga bisa dilakukan melalui situs ini. Di dalamnya, Anda dapat melihat Tembe Elephant Park yang disebut-sebut memiliki jumlah gajah Afrika terbesar di seluruh dunia.

Teks: Levana Florentia | Editor: Melinda Yuliani

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here