Kebijakan Baru Qatar Airways Mungkinkan Perubahan Penerbangan Tanpa Batas

Menanggapi pembatasan perjalanan yang masih diterapkan banyak negara, Qatar Airways membuat kebijakan baru terkait perubahan jadwal penerbangannya. Kini, calon penumpang dapat mengubah jadwal penerbangan hingga berkali-kali tanpa dikenakan biaya apa pun. Kebijakan baru ini memungkinkan perencanaan perjalanan yang lebih fleksibel selama pandemi Covid-19.

Akbar Al Baker selaku Chief Executive Qatar Airways Group mengatakan, “Kami menyadari bahwa mungkin sulit untuk merencanakan perjalanan dengan pasti di tengah situasi saat ini. Itulah sebabnya kami telah memperluas kebijakan pemesanan kami untuk menawarkan lebih banyak pilihan kepada para penumpang. Kami ingin memastikan bahwa ketika orang-orang harus terbang, mereka dapat melakukan perjalanan dengan maskapai yang terpercaya. Tapi jika mereka perlu mengubah rencana perjalanan tersebut, mereka juga dapat mengandalkan kami untuk membuat proses ini mudah bagi mereka. ”

Dalam kebijakan baru ini, Qatar Airways juga tidak akan mengenakan biaya tambahan untuk perbedaan harga tiket antara jadwal awal dan jadwal baru hingga 31 Desember 2020. Ini berarti calon penumpang mungkin bisa mendapatkan tiket dengan harga yang lebih murah bila melakukan pergantian jadwal untuk musim-musim liburan akhir tahun. Sebagai tambahan, calon penumpang juga dapat mengubah tempat keberangkatan dan lokasi tujuan secara gratis. Hanya saja lokasi keberangkatan harus berasal dari negara yang sama, sementara tempat tujuan harus berjarak kurang dari 5.000 mil dari lokasi awal.

Alternatif lainnya yang diberikan Qatar Airways adalah penukaran tiket menjadi Qmiles yang dapat digunakan untuk membeli tiket penerbangan selanjutnya, bagasi tambahan, atau upgrade kabin. Untuk setiap 1 dolar AS, calon penumpang akan mendapatkan 100 Qmiles yang berlaku setidaknya selama tiga tahun. Selain diubah menjadi Qmiles, tiket juga bisa ditukar menjadi voucher perjalanan mendatang dengan nilai tambahan sebesar 10 persen.

Saat ini, voucher berlaku selama dua tahun sejak tanggal penerbitannya. Jika belum berencana untuk melakukan perjalanan selanjutnya, calon penumpang juga memiliki opsi untuk mengajukan pengembalian dana secara penuh untuk jadwal penerbangan yang dibatalkan. Informasi dan keterangan lebih lanjut bisa didapatkan di situs ini.

Sebelumnya, Qatar Airways telah mengumumkan rencana bertahap untuk memperluas jaringannya seiring dengan meningkatnya permintaan penumpang. Rencana ini juga dibangun dengan harapan bahwa pembatasan perjalanan akan segera dilonggarkan. Qatar Ariways berencana memulihkan kembali jaringannya ke 52 destinasi pada akhir Mei dan 80 destinasi pada Juni mendatang. Kebijakan baru yang dibuatnya memungkinkan penumpang untuk mengubah rencana perjalanan dengan lebih mudah seiring dengan lebih banyaknya tujuan yang dipulihkan.

Teks: Levana Florentia | Editor: Melinda Yuliani

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here