Berlibur ke alam liar bisa menjadi pilihan yang tepat untuk menenangkan tubuh dan pikiran. Dengan kondisi pandemi corona seperti saat ini, memang tidak mungkin bagi kita untuk berlibur dalam waktu dekat. Namun, lima alam liar berikut ini bisa menjadi inspirasi untuk perjalanan Anda selanjutnya.
-
Alaska
Bicara soal alam liar, tidak ada yang lebih liar dari Alaska dengan hewan-hewan buasnya dan medannya yang sulit. Alaska terdiri atas gletser, tundra, dan hutan-hutan pinus berlapis salju. Ada pula gunung-gunung dengan puncak yang bersalju, beberapa di antaranya merupakan gunung berapi yang sesekali meletus. Alaska juga dipenuhi banyak satwa liar, melebihi negara-negara bagian lain di Amerika Serikat. Di sini, wisatawan dapat menemukan beruang cokelat, serigala, hingga paus.
Keindahan Alaska dapat dinikmati dari taman-taman nasionalnya. Wisatawan dapat berkunjung ke Denali National Park & Preserve, tempat gunung tertinggi di Amerika Utara berada, atau ke Kenai Fjords National Park yang kaya akan satwa liar. Pilihan taman nasional lain yang tidak kalah menarik adalah Wrangell-St Elias National Park & Preserve. Di sini, Anda bisa mencoba berbagai aktivitas alam, seperti berkemah, arung jeram, kayak di laut, dan juga ski.
-
Florida Selatan
Ternyata tidak sulit menemukan alam liar di Florida. Untuk merasakan petualangan seru di negara bagian ini, wisatawan bisa datang ke Everglades National Park. Taman nasional ini dipenuhi padang rumput, rawa-rawa, dan perairan penuh buaya. Harimau kumbang khas Florida juga bisa ditemukan bersembunyi di balik rerumputan tinggi di taman nasional ini.
Perairan di Everglades menawarkan petualangan seru naik perahu sepanjang 160 kilometer. Perjalanan ini membawa wisatawan melintasi tepi-tepi pantai yang belum terjamah dengan berbagai kejutan di dalamnya. Pantai-pantai ini jugalah yang akan menjadi tempat bermalam selama perjalanan yang membutuhkan waktu tujuh hingga delapan hari ini.
-
Namibia
Namibia bisa jadi pilihan yang tepat untuk menikmati alam liar di Afrika. Pada bagian selatan negara ini, wisatawan dapat menemukan Fish River Canyon. Ngarai ini merupakan yang terbesar di Afrika, hingga butuh waktu sampai tujuh hari untuk menjelajahinya. Jika memutuskan untuk hiking di tempat ini, wisatawan harus siap membawa semua perlengkapan berkemahnya karena tidak ada penjual makanan dan minuman di sepanjang rute.
Selain Fish River Canyon, ada juga Skeleton Coast di bagian utara Pantai Atlantik Namibia. Pantai ini dipenuhi bangkai-bangkai kapal yang terhempas oleh ombak ganas. Saking kencangnya hempasan ombak ini, banyak perahu yang dahulu belum dilengkapi tenaga mesin tidak bisa kembali berlayar setelah berlabuh di Skeleton Coast. Beberapa kapal ini mungkin masih terjebak di tepi pantai yang sekarang banyak dilalui wisatawan.
-
Selandia Baru
Alam liar yang indah dapat ditemukan di Fiordland National Park di Selandia Baru. Pemandangan alamnya penuh dengan gunung hijau, lembah asri, danau, hingga lautan. Di sini wisatawan bisa mendaki, mendirikan kemah, menyusuri perairannya dengan perahu, dan bahkan melakukan perjalanan menggunakan helikopter. Untuk hiking sendiri, jalur pendakian yang paling populer di taman nasional ini adalah Milford Track.
Fiordland sendiri merupakan taman nasional terbesar di Selandia Baru. Beberapa wilayahnya masih sulit diakses sehingga belum tersentuh oleh banyak orang. Berkat hal ini, aksi perburuan hewan liar seperti paus dan anjing laut, serta penebangan pohon ilegal sangat jarang terjadi di sini. Hasilnya, Fiordland menjadi tempat yang sangat kaya akan tumbuhan asli Selandia Baru, sekaligus menjadi habitat dari berbagai spesies hewan yang nyaris punah.
-
Wilayah Utara Australia
Semuanya tampak lebih besar di wilayah utara Australia. Mulai dari batu raksasa Uluru hingga buaya dan ular yang panjangnya bisa mencapai lima meter. Daerah ini memiliki hamparan lahan basah, perhutanan, dan gurun batu merah yang terbentang luas. Cocok bagi mereka yang merindukan petualangan di alam liar.
Ketika berkunjung ke wilayah utara Australia, jangan lupa untuk datang ke Kakadu National Park. Tempat ini dipenuhi dengan beraneka satwa liar dan seni pada batu yang berusia ribuan tahun. Ada pula perairan Nitmiluk, rute pendakian Kings Canyon, dan keajaiban geologi Uluru yang tidak boleh dilewatkan.
Teks: Levana Florentia | Editor: Melinda Yuliani