Saking populernya, Louvre Paris sukses mendatangkan hingga 15.000 pengunjung setiap harinya, di mana lebih dari 70 persen merupakan wisatawan asing. Sayangnya, pandemik virus corona yang melanda dunia menyebabkan museum ini ditutup dari publik, padahal sebagai museum terpopuler di Prancis, bahkan dunia, kisah di balik Louvre selalu menarik untuk disimak.
Jika belum sempat mengunjungi museum yang berada di ibu kota Prancis ini, Anda bisa mengenalnya terlebih dulu melalui delapan fakta menarik mengenai Louvre Paris.
1. Pada awalnya, Musée du Louvre tidak dibangun sebagai museum, melainkan sebuah benteng pada 1190, lalu di abad 16 diubah menjadi istana kerajaan. Baru pada 1793, Louvre diresmikan sebagai sebuah museum setelah Monarki Prancis pindah ke Istana Versailles, yang menampilkan 537 lukisan
2. Louvre adalah museum terbesar di dunia yang menawarkan lebih dari 380.000 koleksi (tidak semua dipamerkan ke publik). Tak cukup sehari untuk menikmati semua koleksi yang ditampilkan. Dibutuhkan 100 hari untuk mengagumi setiap karya yang ada, dengan catatan Anda menghabiskan 30 detik untuk melihat sebuah koleksi.
3. Luas Louvre mencapai 15 hektar, dengan total 7.500 lukisan, yang lebih dari setengahnya dibuat oleh seniman Prancis. Ada delapan galeri departemen untuk menikmati berbagai koleksi di Louvre Paris, yaitu Near Eastern Antiquities; Egyptian Antiquities; Greek, Etruscan and Roman Antiquities; Islamic Art; Sculptures; Decorative Arts; Paintings; dan Prints and Drawings.
4. Napoleon Bonaparte pernah mengganti nama Louvre menjadi Musée Napoleon dan menambah koleksinya hingga 5.000 buah. Selama kepemimpinannya, ia menggantung lukisan Mona Lisa di kamar pribadinya.
5. Lukisan Mona Lisa menjadi primadona di Louvre Paris yang berukuran 53 x 77 sentimeter, hanya sedikit lebih besar dari selembar kertas A2. Lukisan ini memiliki pengawal sendiri dan dilindungi kaca antipeluru, walaupun sempat dicuri pada 1911 dan dikembalikan dua tahun kemudian.
6. Selain lukisan, ada dua koleksi patung yang terkenal di Louvre, yaitu Venus of Milo dan Winged Victory of Samothrace. Venus of Milo dikenal sebagai Aphrodite of Milo, salah satu karya terkenal dari era Yunani kuno. Patung itu dibuat sekitar 100 SM, diyakini menggambarkan Aphrodite, dewi cinta dan keindahan Yunani (Venus to the Romans). Sedangkan patung Winged Victory of Samothrace (disebut juga Nike of Samothrace) adalah patung marmer abad 2, merupakan cerminan dewi Yunani Nike (Victory).
7. Mundur ke 1190, konon, Louvre saat itu menjadi “rumah” bagi beberapa hantu. Ada yang menyebutkan bahwa museum ini dihantui mumi bernama Belphegor. Dekat Taman Tulleries juga diyakini dihantui seorang pria berpakaian merah.
8. Di Paris ada sebutan Ax Historique, yaitu garis monumen arsitektur sepanjang lima kilometer melalui pusat kota ke arah barat. Louvre sendiri merupakan inti dari garis tersebut, kemudian segaris dengan itu dapat ditemui Arc de Triomphe, Grand Arche of La Defense, dan obelisk Place de La Concorde.
Teks: Priscilla Picauly