Memilih menginap di hostel yang hemat bujet, berarti harus siap dengan tinggal di kamar asrama (dormitory) dan berbagi kamar mandi dengan orang asing. Bukan hanya faktor kebersihan kamar mandi yang menjadi perhatian, Anda pun mesti kompromi ketika mesti berbagi ruang publik bersama sepuluh tamu lainnya, juga perjuangan untuk mandi sesuai waktu yang diinginkan.
Untuk meminimalisir drama yang dapat ditimbulkan perkara berbagi kamar mandi, simak trik berikut ini agar Anda lebih nyaman menggunakan kamar mandi publik.
Kenakan Sandal Jepit
Anda tidak tahu berapa banyak orang yang menggunakan kamar mandi hotel sebelum memasukinya. Pastikan kaki terlindung dari kotoran dan jamur dengan mengenakan sandal jepit selama di kamar mandi.
Perhatikan Waktu Mandi
Terbatasnya bilik kamar mandi tentu saja memengaruhi waktu mandi. Hindari menggunakan kamar mandi di waktu tersibuk, yang biasanya berkisar pukul 08:00 hingga 10:00 dan 18:00 hingga 20:00. Jika terpaksa mandi di waktu tersebut, bersiaplah untuk sabar mengantri, jika tiba giliran, jangan terlalu lama menggunakan fasilitas karena masih banyak tamu yang menunggu. Jika ingin menggunakan air panas, mandilah di luar jam sibuk.
Bawa Handuk dan Pakaian
Pastikan untuk membawa handuk dan pakaian yang ingin dikenakan saat menggunakan kamar mandi publik. Terbiasa dengan kamar mandi privat membuat sebagian tamu lupa untuk membawa kedua hal ini. Memang ada beberapa tamu terlihat hanya mengenakan handuk, namun ini terjadi ketika menggunakan kamar mandi khusus, bukan kamar mandi campur.
Jangan Tinggalkan Barang Pribadi
Ketika menggunakan kamar mandi pribadi, seluruh peralatan mandi aman saja jika ditinggalkan, berbeda dengan kamar mandi publik yang terbuka bagi siapa saja, kapan pun. Pastikan untuk mengecek bilik mandi dan toilet sebelum keluar, jangan tinggalkan barang-barang pribadi. Pencurian kecil bisa saja terjadi di hostel, walau itu hanya berupa mengambil sabun atau sampo, tapi itu cukup berarti ketika Anda enggan untuk membelinya lagi ketika diambil orang lain.
Gunakan Tas Perlengkapan yang Praktis
Dengan terbatasnya luas bilik mandi, usahakan membawa tas yang menyimpan perlengkapan mandi berukuran kecil dan menyediakan kaitan agar dapat digantung. Belilah tas yang terdiri kompartemen-kompartemen, agar masing-masing produk dapat disusun teratur, tanpa perlu meletakkannya di kamar mandi, sehingga kemungkinan barang tertinggal lebih kecil.
Teks: Priscilla Picauly