Rindu Naik Pesawat? Taiwan Gelar Tur Penerbangan Palsu

Di saat pemerintah Taiwan masih membatasi kegiatan penerbangan karena pandemi Covid-19, Bandara Taipei Songshan “memberangkatkan” puluhan pelancong untuk merasakan penerbangan palsu. Tur penerbangan palsu yang diselenggarakan Bandara Taipei Songshan menjadi hiburan tersendiri bagi mereka yang rindu bepergian, namun terhalang karena pembatasan perjalanan yang berlaku di Taiwan.

Awal Juni lalu, tim media sosial Bandara Taipei Songshan mengumumkan tur penerbangan palsu dan mengajak pejalan untuk berpartisipasi. Tercatat 7.000 calon partisipan yang mendaftar dan terpilih secara acak 60 penumpang untuk mengikuti tur penerbangan palsu yang berlangsung selama setengah hari.

Tur penerbangan palsu sudah berlangsung pada 2 dan 4 Juli kemarin dan akan melakukan perjalanan kembali pada 7 Juli. Partisipan tur akan melalui semua prosedur yang dilakukan di penerbangan lazimnya, seperti melalui pemeriksaan keamanan, identifikasi identitas, prosedur imigrasi, dan menaiki pesawat.

Pihak Bandara Taipei Shongshan bekerja sama dengan China Airlines yang mengoperasikan penerbangan palsu untuk tur perdana menggunakan pesawat A330. Penumpang akan dilayani pramugari, namun tidak termasuk jamuan makan di pesawat dan dialihkan ke restoran di bandara. Untuk tur berikutnya, partisipan tur penerbangan palsu akan dilayani oleh EVA Air.

Pihak Bandara Taipei Shongshan menggelar program ini untuk memamerkan hasil renovasi bangunan sekaligus menunjukkan kepada masyarakat langkah-langkah pencegahan Covid-19 yang telah mereka lakukan. Walau ukurannya lebih kecil dari Bandara Taoyuan Taiwan, Bandara Taipei Songshan yang merayakan ulang tahun ke-70 tahun lalu telah melakukan serangkaian renovasi dan perluasan area, termasuk menambah fasilitas baru untuk menunjang kenyamanan penumpang.

Teks: Priscilla Picauly

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here