Etihad Tambah Frekuensi ke Heathrow

Mulai 15 Desember 2018 hingga 13 Januari 2019, Etihad Airways akan meningkatkan frekuensi penerbangannya ke London Heathrow dari tiga menjadi empat kali per harinya. Penerbangan ini akan beroperasi menggunakan Boeing 787-9 yang terdiri dua kelas, yakni 28 Business Studios dan 271 Economy Smart Seats.

James Harrison selaku General Manager untuk Etihad Airways di Inggris dan Irlandia mengatakan, “Kami senang dapat menambah lebih banyak penerbangan ke London selama periode perayaan akhir tahun. Ini adalah waktu yang sibuk bagi penumpang yang berangkat dari kedua kota tersebut, dan layanan tambahan ini akan memungkinkan penumpang untuk mendapat lebih banyak pilihan dan fleksibilitas dalam perjalanan mereka.” Melalui layanan tambahan ini, penumpang juga dapat terhubung dengan tujuan utama lainnya di jaringan global Etihad.

Rute tambahan ini akan berangkat dari Abu Dhabi pukul 07:05 dan tiba di London Heathrow pukul 11:00. Sementara rute sebaliknya berangkat pukul 12:50 dan tiba di Abu Dhabi pukul 23:45.

Selain peningkatan layanan musiman ke London, Etihad Airways juga baru-baru ini mengumumkan peningkatan frekuensi musiman dan peningkatan pesawat di sejumlah rute utama untuk memenuhi peningkatan permintaan selama periode puncak musim dingin. Ini termasuk kapasitas tambahan ke Bahrain, Belgrade, Kairo, Istanbul, Madinah, dan Kuwait.

Semua Ada di London

Paduan antara sejarah selama ratusan tahun dan keragaman etnik masyarakatnya membuat London selalu penuh kejutan, baik dalam hal sejarah (banyak kisah-kisah menarik yang luput tertulis di buku-buku sejarah), budaya, kuliner, taman bermain, hingga belanja. Mungkin karena alasan ini jugalah situs TripAdvisor menobatkan London sebagai kota yang paling banyak dicari informasinya di Internet.

Merupakan kota yang ramah keluarga, banyak aktivitas yang dapat dinikmati oleh seluruh keluarga dari berbagai usia di museum, theme park, taman, hingga berbagai gedung pertunjukan. Sebut saja Warner Bros. Studio Tour yang mengajak para penggemar film Harry Potter untuk melihat sejumlah set film yang populer, seperti Aula Besar di Hogwarts, kantor Dumbledore, dan Diagon Alley. Atau V&A Museum of Childhood yang memuat koleksi mainan yang berasal dari era 1600-an hingga zaman modern. Anak-anak akan dibuat lupa waktu mengagumi boneka, beragam mainan tradisional, mobil-mobilan, Lego, action figure, hingga mainan yang mengasah keterampilan.

London juga memanjakan para pecinta belanja melalui banyaknya pilihan tempat berbelanja. Tak hanya butik-butik perancang setempat, tapi juga berbagai gerai department store merek Inggris, seperti Fortnum & Mason, Harvey Nichols, Selfridges and Liberty; selain tentu saja pasar tradisional dan pasar loak yang selalu penuh kejutan.

Sebagai kota yang multikultur yang dihuni banyak imigran dari India, Pakistan, Nepal, dan Tiongkok, London menawarkan wisata kuliner yang seru untuk mencicipi berbagai masakan etnik, jajanan jalanan, maupun restoran terkenal milik para koki berbintang Michelin. Sementara pecinta musik dapat mengunjungi sejumlah klub jaz, klub malam, festival musik, hingga gedung-gedung pertunjukan bergengsi, seperti Royal Albert Hall.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here