Selagi menikmati denyut ibu kota Jepang yang dinamis, jangan lewatkan beberapa atraksi unik berikut ini.
Mori Building Digital Art Museum
Seluas 10.000 meter persegi, museum yang bernama lengkap Mori Building Digital Art Museum: Epson teamLab Borderless ini menampilkan 50 karya seni interaktif menggunakan ratusan jaringan komputer dan proyektor berteknologi tinggi. Terbagi menjadi lima zona, pengunjung akan diajak menyusuri berbagai proyeksi warna-warni bertema alam, seperti bunga matahari dan daun musim gugur.
Tembok kaca di masing-masing zona pun membuat pengunjung serasa berada di dalam sebuah labirin. Ada pula zona khusus di mana pengunjung dapat menggunakan aplikasi pada ponsel untuk mengendalikan tampilan lampu, serta zona bagi anak-anak untuk melihat gambar karya mereka menjadi animasi tiga dimensi. Tiket museum bisa dibeli secara daring di ticket.teamlab.art/order seharga 3.200 yen untuk dewasa dan 1.000 yen untuk anak-anak. (Akses: 5 menit jalan kaki ke arah bianglala dari Stasiun Tokyo Teleport jalur Rinkai atau Stasiun Aomi jalur Yurikamome)
Akihabara
Kawasan ini merupakan surga bagi pecinta gadget dengan keberadaan tempat-tempat seperti Yodobashi Akiba yang lebih mirip theme park dengan lampu gemerlap dan layar-layar LCD raksasa yang juga dilengkapi restoran, toko buku, dan toko musik. Sementara penyuka manga dan anime dapat menghabiskan waktu di kedelapan lantai Mandarake di Akihabara dengan rak-rak berisi action figure, komik, boneka, hingga berbagai jenis robot. Jangan lewatkan juga kunjungan ke puluhan maid café yang ada di Akihabara, termasuk @Home Cafe di Mitsuwa Building lantai 4-7 (di seberang gang tempat toko mainan Mandarake berada). Menu yang ditawarkan berupa paket, baik berupa minuman saja atau makanan dan minuman, yang setiap paketnya termasuk foto kenang-kenangan dengan seorang maid.
Tokyo Mystery Circus
Tokyo Mystery Circus beroperasi sejak Desember 2017 di Kabukicho, Shinjuku sebagai theme park misteri pertama di dunia. Di sini, pengunjung dapat mencicipi berbagai permainan seru yang bakal mengasah otak dan kreativitas. Real Escape Game membuat peserta mesti melarikan diri dari situasi sulit, Real Stealth Game mengharuskan peserta menyusup ke markas musuh dan menyelesaikan misi tanpa terdeteksi, sementara Projection Table Game memanfaatkan teknologi pemetaan proyeksi interaktif untuk mengajak peserta memecahkan teka-teki. Bagi turis, tersedia pemandu maupun petunjuk dalam bahasa Inggris. Tarif masing-masing permainan berbeda, tergantung durasi dan tingkat kerumitan, yakni mulai 800 yen per orang. (Waktu operasional: Senin-Jumat 11:30-22:00, Sabtu-Minggu 09:30-22:00, akses: jalan kaki 7 menit dari JR Shinjuku Station East Exit atau 2 menit dari Seibu-Shinjuku Station, mysterycircus.jp)
Asakusa
Asakusa memiliki kuil Buddha terkenal di Tokyo bernama Sensoji atau yang sering disebut Asakusa Kannon. Kuil yang dibangun pada 628 ini memang didedikasikan untuk Kannon, Dewi Welas Asih versi Jepang. Saat terbaik untuk mengunjungi Asakusa adalah pagi hari (sebelum pukul 10:00) ketika toko-toko di Nakamise Shopping Street baru buka dan belum banyak turis yang mengantri berfoto dengan lampion raksasa di pintu masuknya yang bernama Kaminarimon (Thunder Gate).
Disarankan melihat-lihat toko yang berderet di sepanjang jalan menuju kuil dalam perjalanan kembali, karena bila di awal sudah menenteng belanjaan, maka akan kerepotan ketika memasuki kuil. Barang dagangan di sini rata-rata sama, hanya kualitasnya saja yang berbeda.
Henn Na Hotel
Untuk pengalaman menginap yang unik, tinggallah di Henn na Hotel. Henn na Hotel (yang berarti Hotel Aneh dalam bahasa Jepang) memungkinkan tamunya untuk check-in dengan robot, yang juga akan mengantarkan koper mereka ke kamar. Fitur menarik lainnya adalah teknologi pengenalan wajah, jadi alih-alih kunci elektronik standar, gambar digital wajah tamu terdaftar saat check-in. Henn na Hotel terdapat di beberapa lokasi, termasuk Henn na Hotel Maihama Tokyo Bay yang tak jauh dari Tokyo Disneyand dan Tokyo DisneySea, Henn na Hotel Tokyo Ginza yang hanya beberapa menit jalan kaki dari Stasiun Shintomicho, serta Henn na Hotel Tokyo Asakusabashi yang hanya 10 menit jalan kaki ke Akihabara. (h-n-h.jp)
Untuk informasi lainnya mengenai atraksi wisata di Tokyo, kunjungi http://hokuriku-arch-pass.com/Explore_Japan/.
