Metropolitan Golden Management yang berpengalaman dalam manajemen hotel selama 13 tahun, kini melebarkan sayapnya di Yogyakarta dengan membuka Grand Keisha Yogyakarta by Horison Hotel. Hotel berbintang empat dengan desain interior mewah yang berada di Jalan Affandi No. 9, Gejayan, ini merupakan tempat yang tepat untuk beristirahat serta menghabiskan waktu selama berkunjung ke Yogyakarta.
Grand Keisha Yogyakarta by Horison Hotel menawarkan 177 kamar yang terdiri dari tiga tipe kamar, yaitu Deluxe Room (166 kamar), Junior Suite (sembilan kamar), dan Executive Suite (dua kamar). Hotel ini dilengkapi fasilitas pendukung, seperti Srimangati Restaurant yang menghadirkan nuansa nusantara, Sekar Jagad Lobby Lounge, kolam renang, pusat kebugaran, Ottoman Sky Lounge, delapan ruang rapat, dan sebuah ballroom. Mengusung tagline ‘Luxurious 4 Stars Hotel with Excellent Services’, hotel ini begitu memerhatikan pelayanan terbaik dengan sentuhan personal, sehingga memberi pengalaman membekas yang tak akan dilupakan para tamu.
Wisata Instagrammable di Yogyakarta
Yogyakarta kian diserbu wisatawan karena makin banyaknya atraksi wisata unik yang menarik perhatian. Sebagian besar tempat wisata ini unggul karena menawarkan titik-titik terbaik yang Instagrammable, yang sedang diminati wisatawan lokal saat ini. Mana saja tempat-tempat yang menarik sebagai latar foto yang menjadi referensi saat berkunjung ke Yogyakarta?
-Tebing Breksi
Dulunya, area ini merupakan lokasi tambang yang disulap menjadi destinasi aestetik yang biasa dikunjungi wisatawan sebelum menikmati momen matahari terbenam di Candi Ijo. Berada di Sambirejo, sekilas Tebing Breksi mengingatkan akan Brown Canyon di Semarang, yaitu berupa kawasan lapang dengan bukit-bukit yang jika didaki akan memamerkan pemandangan kota Yogyakarta, Candi Prambanan, dan Gunung Merapi. Pada 2015, Sri Sultan Hamengku Buwono X meresmikan Tebing Breksi dan menjadikannya sebagai salah satu cagar budaya.
-Upside Down World
Konsepnya yang unik membuat Upside Down World dibanjiri pengunjung yang gemar berpose dengan gaya-gaya tak lazim. Berada di Jalan Ring Road Utara, tak jauh dari pusat kota, tempat wisata yang satu ini menawarkan ruangan-ruangan tematik, seperti dapur, kamar tidur, teras, di mana seluruh perabot di dalamnya dipasang pada langit-langit secara terbalik. Sehingga saat ingin berpose, seolah-olah orang yang dipotret seperti terbalik.
-Teras Kaca
Tidak seekstrem Pantai Timang dengan gondola manual atau jembatan gantungnya yang membuat jantung berdebar-debar ketika melintasi laut dengan ombak dahsyat, Teras Kaca di Pantai Nguluran terlihat lebih artistik melalui Teras Kaca. Satu sisi artistik yang sedang diburu wisatawan karena di sini mereka dapat mendokumentasikan foto menghadap laut lepas di atas lantai kaca transparan. Memang membutuhkan keberanian tersendiri untuk berdiri di ujung dan memamerkan senyum terbaik saat difoto, tapi hasilnya begitu menakjubkan dan sayang untuk dilewatkan.
-Gunung Api Purba
Berbicara Yogyakarta dan gunung, pasti nama Merapi yang akan selalu tersebut, berbeda denan Gunung Api Purba yang tak banyak diketahui keberadaannya. Gunung Api Purba merupakan gunung berapi yang aktif sekitar 60-70 juta tahun silam, yang berbentuk bongkahan batu andesit raksasa, menawarkan pemandangan matahari terbit dan terbenam dari Pegunungan Nglanggeran. Sejumlah wisatawan juga memanfaatkan wisata alam ini untuk melakoni panjat tebing dengan pemandangan deretan pegunungan dan perkampungan penduduk.
-Umbul Ponggok
Berlokasi di Klaten, tempat wisata yang satu ini menyediakan sarana bagi wisatawan yang ingin berpose dengan properti unik, di bawah air. Ada televisi, laptop, ayunan, tenda, kursi, motor, hingga becak yang diletakkan di dalam kolam alami yang sudah ada sejak zaman Belanda. Umbul Ponggok bahkan menyediakan layanan pemotretan profesional bagi mereka yang menginginkan hasil foto yang maksimal atau untuk pemotretan pra pernikahan. Pengunjung direkomendasikan untuk datang pukul 07:00-09:00 atau pukul 14:00-16:00 karena di saat itulah memiliki pencahayaan terbaik.
