Panderman Gravity Park merupakan salah satu destinasi olahraga sepeda gunung paling populer di Jawa Timur. Dikelola oleh BUM Desa Mayangsari, kawasan ini berada di lereng Gunung Panderman dan menawarkan lintasan downhill yang menantang sekaligus panorama pegunungan yang menakjubkan. Tak heran bila tempat ini kerap dikunjungi para pesepeda profesional maupun pehobi sepeda.
Selain sebagai tempat latihan, Panderman Gravity Park juga dikenal sebagai tuan rumah berbagai ajang bergengsi. Kawasan ini memiliki fasilitas dan infrastruktur yang terus ditingkatkan, menjadikannya sebagai venue favorit untuk event balap sepeda yang membutuhkan standar profesional. Letaknya yang mudah dijangkau dari pusat kota turut menambah daya tariknya di kalangan komunitas olahraga ekstrem.

Setelah sukses menggelar ajang Funduro Panderman Gravity Park pada 2020 dan 2022 yang menarik lebih dari 300 peserta, Panderman Gravity Park kembali bersiap menjadi tuan rumah untuk ajang balap sepeda gunung berskala internasional, Panderman Gravity Park Downhill 2025. Acara ini akan berlangsung selama tiga hari, dari 9 hingga 11 Mei, dan telah mendapatkan sertifikasi dari Union Cycliste Internationale (UCI) sebagai lomba kategori C2, menjadikannya bagian dari agenda penting bagi atlet yang ingin membidik poin menuju kejuaraan dunia.
Rute lombanya memiliki panjang 1.452 meter dan selisih ketinggian 224 meter dari titik start hingga finish, dimulai dari ketinggian 1.257 mdpl dan berakhir di ketinggian 1.033 mdpl. Jalur ini dirancang untuk menguji teknik, kecepatan, dan kendali para peserta dalam menaklukkan medan curam dan teknikal di alam terbuka.

Pilihan Kategori
Panderman Gravity Park Downhill 2025 terbagi ke dalam dua kelompok utama, yaitu kategori Championship dan Hobbies. Kategori Championship mencakup kelas Men Elite (19 tahun ke atas dan minimal 2 tahun mewakili negara/kota/provinsi), Women Elite (17 tahun ke atas dan minimal 2 tahun mewakili negara/kota/provinsi), serta Men Junior (17-18 tahun). Kategori ini hanya dapat diikuti oleh peserta yang memiliki lisensi UCI resmi.
Sementara itu, kategori Hobbies terbuka bagi peserta berlisensi maupun non-lisensi dan terbagi dalam beberapa subkategori usia dan pengalaman, yaitu:
- Master Expert A: 30-37 tahun (mantan profesional)
- Master Expert B: 38 tahun ke atas (mantan profesional)
- Men Sport A: 19-24 tahun
- Men Sport B: 25-29 tahun
- Women Open: 15 tahun ke atas
- Men Youth: 16 tahun ke bawah
- Master A: 30–34 tahun
- Master B: 35–39 tahun
- Master C: 40–44 tahun
- Master D: 45–49 tahun
- Master E: 50–59 tahun
- Veteran: 60 tahun ke atas

Untuk mengikuti lomba, peserta harus melakukan pendaftaran melalui situs resmi www.pandermanbikepark.id dengan biaya sebesar Rp400 ribu. Total hadiah yang disediakan mencapai ratusan juta rupiah, menjadikan ajang ini tidak hanya prestisius dari sisi olahraga, tapi juga menarik secara finansial bagi para atlet dan pegiat sepeda.
Demi menjamin keselamatan selama lomba, seluruh peserta diwajibkan menggunakan perlengkapan pelindung lengkap, termasuk helm full-face bersertifikasi; pelindung siku, lutut, dada, dan punggung; serta sarung tangan. Penggunaan e-bike, earphone, maupun headphone selama latihan dan lomba dilarang keras. Semua peralatan akan diperiksa sesuai standar internasional sebelum peserta diperbolehkan mengikuti kompetisi.

Agenda dimulai pada Jumat, 9 Mei 2025 dengan pengambilan race pack dan pengecekan lisensi pukul 07.00 hingga 09.00 WIB, diikuti technical meeting pada pukul 09.00 WIB, dan latihan resmi hingga pukul 15.00 WIB. Pada Sabtu, 10 Mei 2025 akan dilangsungkan sesi Seeding Run mulai pukul 09.00 hingga 15.00 WIB, dan puncaknya adalah perlombaan utama pada Minggu, 11 Mei 2025 yang juga berlangsung dari pagi hingga sore hari. Acara akan ditutup dengan seremoni penghargaan yang dilaksanakan di area camping ground tepat setelah lomba selesai.
Untuk informasi terbaru mengenai Panderman Gravity Park Downhill 2025, kunjungi akun Instaram @panderman.gravitypark.