One stop destination menawarkan konsep wisata efisien, di mana semua yang dicari pejalan berada di satu tempat. Tanpa perlu berpindah tempat, destinasi ini biasanya memiliki fasilitas dan atraksi yang memuaskan segala usia pengunjung. Mereka yang berada sekitar Semarang, ada Dusun Semilir Eco Park – one stop destination yang sempat viral karena eksteriornya yang menyerupai stupa Candi Borobudur.
Berada di Kecamatan Ngempe, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang, Dusun Semilir Eco Park yang sudah dibuka sejak Desember 2019, menuai atensi warganet berkat tampilan bangunannya yang unik. Lokasinya yang strategis, memudahkan pengunjung mencapainya dengan mudah karena berada tak jauh dari gerbang tol Bawen, di pinggir jalan utama Solo-Semarang, sekitar 40 menit berkendara dari pusat kota Semarang.
Apa Saja yang Menarik?
Eksterior tujuh stupa Candi Borobudur menjadi identitas Dusun Semilir Eco Park. Di dalamnya, terbagi dua lantai, di mana lantai satu dijadikan pusat oleh-oleh dan kerajinan tradisional, sedangkan di lantai dua didirikan restoran berkonsep fine dining.
Seiring berjalannya waktu, Dusun Semilir Eco Park akan diproyeksi sebagai pusat destinasi kuliner di Semarang, sehingga pengunjung akan dipuaskan dengan varian hidangan lokal yang dapat dicicipi di Gunungan Resto, Jembatan Senggol, Sepoi Sepoi Food Court, dan Jalan Kenangan yang semarak dengan warna-warni lampu.
Selain mencicip sajian tradisional, Dusun Semilir Eco Park juga menghadirkan spot-spot menarik, juga wahana permainan yang dapat dinikmati pengunjung anak dan remaja, antara lain:
- Kandangan
Dibangun serupa kandang burung dengan ukuran masif, lengkap dengan berbagai spesies burung di dalamnya. Pengunjung dapat berinteraksi dengan kawanan unggas di sini, sekalian wisata edukasi bagi pengunjung anak. Tiket masuk Kandangan Rp10.000 per orang.
- Owl Cafe & Prosotan
Marak di media sosial, jalur seluncur warna-warni ini menggoda untuk dijajal. Tertarik uji nyali di wahana seluncur setinggi 30 meter dan panjang trek hingga 150 meter ini? Cukup membayar tiket senilai Rp10.000 untuk sekali main. Dekat wahana seluncur tersedia Owl Cafe yang menawarkan pemandangan alam sekitar Dusun Semilir Eco Park dari ketinggian.
- Studio Gunungan
Salah satu area yang menyediakan fasilitas studio foto untuk mendokumentasikan momen liburan bersama orang terkasih. Studio Gunungan juga dapat digunakan untuk kepentingan pemotretan pre-wedding.
- Alas Tirta
Susuri juga spot foto, Alas Tirta, yang menyajikan suasana alam dengan berbagai tanaman tropis. Pengunjung dapat menemukan beberapa satwa di sini, yang dapat dijadikan latar foto.
Beberapa area masih dalam tahap pengembangan, seperti Alun Eropa yang menghadirkan bangunan-bangunan khas Eropa, seperti Venesia, Mykonos, dan pedesaan Prancis; Banyu Biru yang dilengkapi danau dengan air mancur menari, tempat untuk bersantai atau swafoto; Museum Nyeni yang juga merupakan spot untuk berfoto; Alas Angonan yang berupa kebun binatang mini; dan Dolanan yang dapat dimanfaatkan sebagai tempat bermain anak.
Untuk memudahkan pengunjung menjangkau wahana wisata, Dusun Semilir Eco Park menawarkan akomodasi Dusun the Villas, yang merupakan butik vila yang memadukan nuansa etnik dan Bohemian. Ada beberapa tipe vila yang dapat dipilih sesuai kebutuhan, yang masing-masing menyajikan pemandangan pegunungan.
Dusun Semilir Eco Park buka setiap hari mulai pukul 10:00 hingga 20:00 (Senin-Jumat) dan pukul 09:00 hingga 20:00 (Sabtu, Minggu, dan hari libur nasional), dengan tiket masuk Rp20.000 (hari biasa) dan Rp25.000 (akhir pekan).
Berwisata di tengah pandemi, Dusun Semilir Eco Park menerapkan protokol keselamatan, seperti pembayaran tiket secara digital, pengunjung wajib mengenakan masker, rutin mencuci tangan, menjaga jarak antar pengunjung, dan penyemprotan disinfektan secara berkala.
Teks: Priscilla Picauly