Merupakan salah satu museum seni terbesar sekaligus yang paling sering dikunjungi di dunia, Museum Louvre menghentikan layanannya untuk sementara waktu menyusul mewabahnya virus corona atau COVID-19 di Prancis. Sejauh ini, sudah ada 212 kasus positif virus corona dengan empat kasus kematian di negara ini. Ketakutan akan virus corona membuat staf Museum Louvre memutuskan untuk menarik diri dari pekerjaannya. Museum ini ditutup sejak Minggu, 1 Maret 2020 dan belum diketahui kapan akan dibuka kembali.
Kekhawatiran ini juga dipicu oleh pernyataan pemerintah Prancis yang melarang perkumpulan 5.000 orang atau lebih di tempat tertutup. Anehnya, larangan ini tidak berlaku untuk Museum Louvre yang kedatangan lebih dari 5.000 orang setiap harinya. Menteri Kebudayaan Prancis Frank Reister berdalih bahwa pengunjung Louvre terus bergerak dan berpindah dari satu ruangan ke ruangan lain sehingga tidak memiliki risiko penularan sebesar ruangan tertutup seperti ruang konser.
Namun, para staf tetap mengkhawatirkan risiko penularan virus corona di Museum Louvre. Apalagi, wisatawan yang berkunjung juga tidak perlu melewati pengecekan kesehatan khusus sebelum masuk ke dalam museum sehingga menambah kekhawatiran potensi penyebaran virus corona. Para staf juga tidak dibekali dengan masker dan hanya mendapatkan botol-botol antiseptik. Hal-hal inilah yang mendorong para staf untuk tidak bekerja selama beberapa waktu.
Keputusan staf disampaikan dalam pertemuan di pagi hari dengan mayoritas memilih untuk tidak membuka museum. Ribuan orang yang sudah memegang tiket dan menunggu di halaman Museum Louvre terpaksa harus pulang dengan kecewa. Hingga hari ini, belum ada kejelasan kapan Museum Luvre akan dibuka kembali. Keterangan dari media sosial resmi Museum Louvre menyebutkan bahwa pada Rabu, 4 Maret 2020 akan diadakan pertemuan kembali antara staf dan pihak manajemen. Pertemuan ini dilaksanakan untuk mendiskusikan kondisi kerja para staf dan langkah-langkah yang akan diambil untuk mencegah potensi penyebaran Virus Corona.
Keterangan terbaru dari situs resmi Museum Louvre www.louvre.fr/en menyebutkan bahwa museum akan dibuka secepat mungkin namun dengan jam buka lebih siang dari yang telah dijadwalkan. Beberapa ruang pameran juga mungkin akan tetap ditutup bila jumlah staf yang bekerja tidak mencukupi. Untuk meminta pengembalian tiket, wisatawan dapat mengirimkan email ke assistance-billetterie@louvre.fr.
Teks: Levana Florentia | Editor: Melinda Yuliani
