Jason deCaires Taylor, pematung terkenal yang karyanya berada di perairan Karibia, Kepulauan Canary, dan Sungai Thames, baru-baru ini menyelesaikan patung terbarunya. Kali ini, seniman kelahiran Inggris tersebut membuat 48 patung seukuran manusia yang ditempatkan dalam formasi melingkar di perairan dangkal Gili Meno.
Dinamai Nest, patung-patung yang terbuat dari beton ramah lingkungan dengan pH netral ini akan menjadi habitat buatan untuk biota laut di sana. Menurut Taylor, populasi laut di perairan tersebut akan mengubah patung itu menjadi terumbu karang dalam beberapa tahun ke depan.
Terletak di kedalaman empat meter, atraksi selam di Gili Meno ini merupakan proyek yang dibangun bersamaan dengan BASK Gili Meno, resor yang beroperasi 2019 mendatang dengan menawarkan 87 vila privat. Namun, semua orang dapat mengakses patung-patung yang terletak dekat pantai ini tanpa perlu menginap maupun membayar. Siapa pun yang ingin melihat keindahannya dapat langsung menyelam.
Pembangunan patung ini sendiri merupakan bentuk kepedulian resor tersebut terhadap alam. Sekitar 40 persen dari terumbu karang dunia telah hilang selama beberapa dekade terakhir dan para ilmuwan memperkirakan lebih banyak lagi yang akan terancam punah. Karena itulah patung-patung tersebut diharapkan dapat menjadi wadah bagi berkembang biaknya karang lunak dan spons (Porifera), yang nantinya juga membuka jalan bagi tumbuhnya karang keras dan terumbu karang.