Juli 2020, 370 Properti Reddoorz di Indonesia Akan Terima Sertifikasi HygienePass

RedDoorz mengumumkan bahwa telah terdapat 70 penginapan RedDoorz yang berhasil mendapatkan sertifikasi HygienePass, dengan 300 properti lainnya akan menyusul selama bulan Juli 2020. RedDoorz menargetkan setengah dari total 1.400 propertinya akan menerima sertifikasi tersebut dalam beberapa bulan mendatang.

Program sertifikasi HygienePass sendiri merupakan hasil kerja sama dengan Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI), lembaga terdepan di bidang kesehatan masyarakat yang menyediakan saran bagi industri terkait kebijakan kesehatan. Program sertifikasi HygienePass juga terlaksana di Filipina, di mana RedDoorz juga menjalin kerja sama dengan otoritas terkait.

Properti yang mengikuti program ini menjalani dua tahap audit secara komprehensif dari RedDoorz dan IAKMI, sebelum mendapatkan sertifikasi HygienePass. Audit pertama dilakukan melalui teknologi digital yang khusus dikembangkan RedDoorz untuk HygienePass. IAKMI kemudian secara independen melakukan penelusuran terhadap setiap bangunan hotel sebelum memberikan sertifikasi HygienePass. Program ini juga terbuka bagi hotel di luar RedDoorz yang ingin mendapatkan sertifikasi untuk meningkatkan standar kebersihan dan sanitasi hotelnya.

Setelah menerima sertifikasi, hotel harus mengimplementasikan dan memastikan bahwa pengukuran sanitasi dan higienitas terus dilakukan secara baik, seperti pengukuran suhu tubuh kepada seluruh karyawan hotel dan tamu yang datang, pelaksanaan metode kebersihan yang spesifik, penggunaan produk antibakteri, dan penyediaan peralatan untuk melakukan disinfektan di berbagai ruangan dan area publik, serta peningkatan praktik kebersihan umum. Hal-hal tersebut akan diawasi secara ketat pelaksanaannya setiap hari sebagai syarat tetap diberlakukannya sertifikasi yang telah diberikan.

“Kami bangga telah berhasil mengimplementasikan program sertifikasi HygienePass di seluruh Indonesia, terutama di tengah masa pandemi seperti sekarang. Kami percaya bahwa kami mampu menerapkan standar pelayanan yang baik di masa setelah Covid-19 dalam hal higienitas dan sanitasi. Kami juga berharap para pemilik hotel mendapatkan manfaat dari program sertifikasi ini yang akan membantu mereka untuk bangkit setelah mengalami krisis,” kata Adil Mubarak, Vice President Operations RedDoorz.

Properti yang menerima sertifikasi HygienePass mendapatkan peningkatan okupansi lebih dari 100 persen dibanding properti yang tidak tersertifikasi, seiring dengan semakin dibukanya akses mobilitas masyarakat dan berkat peran program pemasaran yang RedDoorz lakukan.

Tamu juga dapat dengan mudah melihat properti mana yang sudah tersertifikasi di aplikasi dan situs web RedDoorz, yang semakin meyakinkan mereka bahwa properti tersebut telah menjalankan standar kebersihan dan higienitas yang menyeluruh yang telah diawasi oleh ahli kesehatan masyarakat dari IAKMI.

Teks: Melinda Yuliani

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here