Pandemi Covid-19 telah mengubah banyak hal dalam hidup kita, tak terkecuali cara kita merencanakan perjalanan. Bagi pelancong bujet, liburan bukan lagi soal menyesuaikan aktivitas dan destinasi dengan anggaran perjalanan yang tersedia, tapi juga mesti pintar-pintar mencari akomodasi yang tak hanya ramah di kantong, namun juga aman dengan menerapkan sejumlah protokol kesehatan untuk meminimalkan risiko penularan virus corona.
Bila Bali akan menjadi tujuan liburan selanjutnya usai pandemi berakhir, Hyatt Regency Bali bisa menjadi pilihan akomodasi. Hotel bintang lima di Sanur ini memperhatikan keselamatan dan kenyamanan tamu maupun staf hotel dengan serius. Per Mei 2020, hotel-hotel Hyatt di Asia Pasifik telah memperkenalkan prosedur keselamatan dan kebersihan baru untuk menyediakan lingkungan yang sehat bagi para tamu, kolega, dan klien.
Prosedur tersebut mencakup sanitasi permukaan setiap jam, pemeriksaan suhu wajib di semua pintu masuk, penempatan pembersih tangan di seluruh area hotel, pemakaian alat pelindung yang sesuai, layanan kamar tanpa kontak, protokol kebersihan dan penerapan jaga jarak sosial di restoran, tes kualitas udara secara berkala, serta menggunakan standar internasional seperti HACCP atau ISO dalam hal keamanan pangan. Hotel Hyatt berhasil menerima sertifikasi HACCP pada Maret 2020 dan akan terus mengejar sertifikasi ISO dalam waktu dekat.
Selain itu, semua hotel Hyatt akan diakreditasi oleh Global Biorisk Advisory Council (GBAC) dengan harapan bahwa pada akhir tahun, sebagian besar hotel Hyatt di seluruh dunia akan terakreditasi. GBAC sendiri mirip dengan sertifikasi ISO, tetapi berfokus pada pencegahan penyakit menular seperti Covid-19.
“Dengan standar baru kami, kami ingin para tamu merasa yakin bahwa mereka akan berlibur ke tempat yang aman. Meski Covid-19 sangat memengaruhi cara orang melakukan perjalanan, kami harap semangat perjalanan mereka tetap tinggi,” kata Ron Nomura, Direktur Penjualan dan Pemasaran Hyatt Resorts Bali.
Lebih lanjut, Hyatt Resorts Bali juga akan menawarkan penawaran menginap spesial yang memungkinkan tamu untuk mengubah periode menginap tanpa biaya tambahan. Ada dua pilihan paket menginap, yakni Bed and Breakfast dan Full Board, yang semuanya tersedia untuk dipesan hingga Juni 2021.
Paket Bed and Breakfast ditawarkan dengan harga Rp1,5 juta per malam, sudah termasuk sarapan untuk dua orang. Sementara paket Full Board seharga Rp2,1 juta per malam, sudah termasuk sarapan, makan siang, dan makan malam tiap hari selama menginap untuk dua orang. Harga ini hanya berlaku untuk penduduk Indonesia dan pemegang KITAS, serta dapat dipesan langsung melalui PSBL-Reservation@hyatt.com.
Teks: Melinda Yuliani
