Mengenal Kuliner Penang di Penang Wonderfood Museum

Instagram @dhewnat

Ganso Shokuhin Sample adalah replika makanan yang dibuat pertama kali di Jepang sekitar 1930-an, yang awalnya terbuat dari lilin. Makanan palsu ini kerap ditampilkan di etalase restoran untuk menunjukkan rupa makanan aslinya, sehingga memudahkan tamu restoran saat memilih menu. Terinspirasi dari Ganso Shokuhin Sample, di kota Penang terdapat museum unik yang menampilkan kuliner autentik Penang dalam wujud replika makanan berukuran mini hingga jumbo.

Penang Wonderfood Museum adalah satu dari sekian museum menarik di kota Penang, Malaysia, yang berada di bangunan kolonial dari era 1940-an. Berada di kawasan Georgetown yang diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO, museum ini tidak hanya menjadi rangkuman sejarah dan budaya gastronomi di Penang, namun artistik sebagai destinasi fotogenik. Museum terbagi menjadi tiga galeri, yaitu Info Zone, Wow Zone, dan Educational Zone, di mana Sean Lao, sang pemilik museum menampilkan berbagai replika makanan yang dibuat menggunakan teknik yang sama seperti membuat Ganso Shokuhin Sample ala Jepang.

Tiga Zona yang Edukatif dan Fotogenik

Di zona pertama, pengunjung akan diperlihatkan lebih dari 100 jenis makanan jalanan dan sajian tradisional yang berasal dari Melayu, India, Tiongkok, dan Peranakan, di mana replika makanan diletakkan di kotak berkaca. Selanjutnya, di Info Zone terdapat miniatur budaya gastonomi masyarakat lokal, mengenai apa saja yang dikonsumsi mereka sehari-hari.

Pengunjung juga diperlihatkan kegiatan khas seputar kebiasaan-kebiasaan warga setempat dalam menikmati kuliner lokal, seperti sarapan di warung nasi lemak di pinggir jalan, bubur khas Tiongkok untuk makan siang, diikuti roti canai dan teh tarik di warung mamak. Educational Zone juga menjadi sarana untuk mengedukasi pengunjung mengenal koleksi replika makanan berupa hiu yang berlumuran darah, yang merepresentasikan sup sirip ikan hiu yang dilarang untuk dikonsumsi karena proses pembuatannya yang tidak manusiawi.

Instagram @chrissykhoo

Selain sebagai sarana edukasi yang interaktif, yang menarik dari Penang Wonderfood Museum adalah keberadaan Wow Zone yang menjadi zona favorit para pengunjung. Di sini, siapa pun bebas berpose bersama replika makanan-makanan khas berbagai ukuran dan penuh warna. Laksa, cendol, curry mee, rojak, char kuey teow, ais kacang, adalah sederet kuliner lokal yang dibuat versi Ganso Shokuhin Sample dan berukuran jumbo, sehingga foto yang dihasilkan semakin menarik.

Penang Wonderfood Museum berada di Lebuh Pantai, George Town, yang dapat diakses dengan jalan kaki dari Queen Victoria Memorial Clocktower. Museum buka setiap hari pukul 09:00 hingga 18:00, dengan tiket masuk 25 ringgit (dewasa) dan 15 ringgit (anak).

Teks: Priscilla Picauly

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here