Anthony Rippingale: Destinasi Belanja Favorit Turis Asia

Anthony Rippingale, Head of Tourism McArthurGlen Group, berbincang dengan Melinda Yuliani tentang pembelanja yang berkunjung ke puluhan designer outlet di Eropa dan Kanada.

Strategi untuk menarik lebih banyak turis Asia?
Pembelanja Asia, terutama Indonesia, adalah pasar yang sangat penting bagi McArthurGlen, sehingga sudah dua tahun ini kami memiliki kantor cabang di Kuala Lumpur, selain bekerja sama dengan sejumlah operator tur untuk merancang rencana perjalanan, baik untuk kelompok insentif maupun privat, dengan menawarkan voucher menarik dan diskon tambahan 10 persen untuk seluruh produk. Selain itu, setiap Idul Fitri atau Tahun Baru Imlek, kami merancang outlet-outlet McArthurGlen dengan dekorasi yang khas, serta menawarkan diskon tambahan dan hadiah menarik bagi para tamu yang merayakan hari raya tersebut.

McArthurGlen menyediakan layanan yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik tamu?
Ya, kami percaya setiap tamu memiliki kebutuhan yang berbeda. Misalnya, bagi keluarga kerajaan, politikus, artis terkenal, dan lainnya, kami menyediakan ruang VIP dan pengamanan khusus. Bila datang dalam rombongan, kami merancang dan mendirikan banner di pintu masuk untuk menyambut mereka, lalu memberikan diskon istimewa untuk pembelanjaan tertentu.

Yang membedakan pembelanja Asia dengan Eropa atau Amerika?
Turis Asia biasanya sudah mencari tahu tentang outlet kami, seperti merek-merek yang tersedia, diskon yang kami berikan, dan fasilitas yang kami tawarkan. Setelah membandingkan harga dan yakin kalau produk yang diinginkan jauh lebih murah, maka mereka akan membelinya di outlet McArthurGlen. Sedangkan bagi yang waktunya terbatas, berbelanja di outlet McArthurGlen juga memudahkan untuk membeli berbagai produk favorit di satu lokasi.

Pembelanja terbesar McArthurGlen?
Turis dari Hong Kong, Tiongkok, Korea Selatan, Indonesia, Malaysia, dan Singapura. Kebanyakan pengunjung outlet kami memang dari Asia.

Wawasan yang didapat tentang pasar Indonesia?
Dari kunjungan ke Indonesia, saya baru melihat sendiri kalau orang Indonesia sangatlah ramah. Karena itu, kami ingin memberikan pelatihan kepada para staf untuk menangani tamu dari berbagai latar budaya agar dapat memelihara hubungan yang baik dan mereka akan selalu datang ke outlet kami. Kami bahkan menawarkan kursus bahasa, seperti Mandarin, untuk memudahkan para staf berkomunikasi dengan tamu. Orang Indonesia juga ternyata sangat fashionable, tak seperti satu atau dua dekade lalu. Berkat media sosial, kini mereka dapat mengikuti tren busana terkini di Paris, New York, dan kota-kota fashion lainnya, sehingga outlet McArthurGlen memang akan disukai pasar Indonesia karena kami menawarkan harga yang menarik. Misalnya, kalau di Indonesia harga pasaran tas Coach mencapai 1.600 euro, kami menjualnya tak lebih dari 200 euro, sehingga memang lebih baik berbelanja di luar negeri sekaligus berwisata.

Rencana ekspansi selanjutnya?
Kami akan membuka outlet di Provence, Prancis, pada April 2017 yang menawarkan lebih dari 120 merek, serta di Malaga, Spanyol, pada musim panas 2018 yang bertempat di bangunan yang mengadaptasi arsitektur Andalusia. Kami juga akan memperluas outlet-outlet di Serravale, Parndorf, dan Roermond.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here